Analisis dan saran Trading untuk Euro

Karena volatilitas yang rendah, level harga yang diuraikan tidak diuji, sehingga strategi trading saya tidak dapat dijalankan. Namun, perlu dicatat bahwa data klaim pengangguran AS yang diharapkan pada paruh kedua hari ini dapat memicu lonjakan volatilitas, terutama jika menunjukkan tren pasar tenaga kerja yang positif.

Penurunan klaim yang signifikan dapat menunjukkan perbaikan ekonomi dan peningkatan aktivitas dari pemberi kerja. Hal ini dapat mendorong para trader untuk merevisi strategi mereka, dengan harapan adanya potensi pertumbuhan dalam aktivitas ekonomi. Sebaliknya, peningkatan klaim dapat menimbulkan kekhawatiran di antara pelaku pasar, menyoroti potensi masalah ekonomi seperti pemutusan hubungan kerja di industri utama atau pertumbuhan yang lebih lambat. Hal ini dapat berdampak negatif pada pasar mata uang, melemahkan dolar.

Untuk strategi intraday, saya akan lebih mengandalkan Skenario #2.

Sinyal Beli

Skenario #1:

Beli euro pada 1,0412 (garis hijau pada grafik) dengan target di 1,0440. Pada 1,0440, saya berencana keluar dari pasar dan menjual euro ke arah sebaliknya, dengan tujuan retracement 30–35 poin dari titik entri. Catatan: Pertumbuhan euro hari ini hanya dapat diharapkan dalam saluran sideways.

Penting: Pastikan indikator MACD berada di atas level nol dan baru mulai naik sebelum membeli.

Skenario #2:

Beli euro setelah dua kali pengujian berturut-turut di 1,0392, asalkan indikator MACD berada di zona oversold. Ini akan membatasi potensi penurunan pasangan dan dapat menyebabkan pembalikan. Target kenaikan yang diharapkan adalah 1,0412 dan 1,0440.

Sinyal Jual

Skenario #1:

Jual euro setelah mencapai 1,0392 (garis merah pada grafik), dengan target 1,0361. Keluar dari pasar di 1,0361 dan pertimbangkan untuk membeli segera ke arah sebaliknya untuk retracement 20–25 poin.

Penting: Pastikan indikator MACD berada di bawah level nol dan baru mulai turun sebelum menjual.

Skenario #2:

Jual euro setelah dua kali pengujian berturut-turut di 1,0412, asalkan indikator MACD berada di zona overbought. Ini akan membatasi potensi kenaikan pasangan dan dapat menyebabkan pembalikan. Target penurunan yang diharapkan adalah 1,0392 dan 1,0361.

Grafik Penting:

• Garis Hijau Tipis: Harga masuk untuk membeli instrumen trading.
• Garis Hijau Tebal: Harga target untuk menempatkan Take Profit atau menutup posisi secara manual, karena pertumbuhan lebih lanjut di atas level ini tidak mungkin terjadi.
• Garis Merah Tipis: Harga masuk untuk menjual instrumen trading.
• Garis Merah Tebal: Harga target untuk menempatkan Take Profit atau menutup posisi secara manual, karena penurunan lebih lanjut di bawah level ini tidak mungkin terjadi.
• Indikator MACD: Penting untuk mempertimbangkan zona overbought dan oversold saat memasuki pasar.

Kiat Penting untuk Trader Forex Pemula:

Berhati-hatilah saat memasuki pasar. Hindari trading selama rilis laporan fundamental utama untuk mencegah terjebak dalam fluktuasi harga yang tajam. Selalu pasang perintah stop loss untuk meminimalkan kerugian. Tanpa itu, Anda bisa dengan cepat kehilangan seluruh deposit Anda, terutama jika trading dalam volume besar.

Patuhi rencana trading yang jelas seperti yang diuraikan di atas untuk mencapai kesuksesan. Membuat keputusan spontan berdasarkan situasi pasar saat ini adalah strategi yang secara inheren merugikan bagi trader intraday.