Ulasan dan Kiat-kiat Trading untuk Euro

Uji level harga 1,0509 bertepatan dengan saat indikator MACD telah bergerak turun secara signifikan dari garis nol, membatasi, menurut pendapat saya, potensi bearish pasangan ini. Oleh karena itu, saya tidak menjual euro. Tidak ada titik entri lain yang diamati.

Data yang bertentangan dari indeks PMI bulan Desember untuk Zona Euro mencegah pasangan ini menunjukkan pergerakan yang kuat dan tegas ke arah mana pun. Data serupa diharapkan dari AS pada paruh kedua hari ini. Angka penting pada indeks manufaktur dan aktivitas bisnis dapat berdampak signifikan pada pasar mata uang.

PMI Manufaktur, yang mencerminkan kondisi bisnis dengan mempertimbangkan pesanan dan biaya produksi, sering kali berfungsi sebagai barometer untuk menilai situasi ekonomi secara keseluruhan. Karena beberapa tekanan ekonomi, diperkirakan sektor manufaktur AS mungkin menunjukkan hasil yang relatif lemah, yang dapat melemahkan posisi dolar.

Sementara itu, sektor jasa, yang biasanya merupakan bagian terbesar dari PDB, terus menunjukkan ketahanan dan bahkan pertumbuhan. Data pada PMI Jasa dapat mengonfirmasi perkiraan bahwa penjualan akhir tahun dan peningkatan pengeluaran konsumen akan terus mendukung perekonomian.

PMI Komposit, yang menggabungkan data dari kedua sektor, akan menjadi indikator penting. Jika melebihi ekspektasi, hal ini dapat meningkatkan kepercayaan investor dan memengaruhi keputusan kebijakan moneter Federal Reserve.

Untuk strategi intraday, saya akan mengandalkan pelaksanaan Skenario #1 dan Skenario #2.

Sinyal Beli

Skenario #1: Hari ini, Anda dapat membeli euro ketika harga mencapai level 1,0508 (garis hijau pada grafik), dengan tujuan pertumbuhan ke level 1,0531. Pada 1,0531, saya berencana keluar dari pasar dan menjual euro ke arah sebaliknya, mengharapkan pergerakan 30–35 poin dari titik masuk. Kenaikan euro hari ini hanya dapat diharapkan jika data AS lemah. Penting! Sebelum membeli, pastikan indikator MACD berada di atas garis nol dan baru memulai pergerakan ke atas.

Skenario #2: Saya juga berencana membeli euro jika ada dua kali pengujian berturut-turut pada level harga 1,0489, pada saat indikator MACD berada di area oversold. Ini akan membatasi potensi bearish pasangan ini dan mengarah pada pembalikan ke atas. Pertumbuhan dapat diharapkan menuju level berlawanan 1,0508 dan 1,0531.

Sinyal Jual

Skenario #1: Saya berencana menjual euro setelah harga mencapai level 1,0489 (garis merah pada grafik). Targetnya adalah 1,0467, di mana saya berencana keluar dari pasar dan segera membeli ke arah sebaliknya, mengharapkan pergerakan 20–25 poin kembali dari level tersebut. Tekanan jual pada pasangan ini akan kembali jika gagal bertahan di dekat level tertinggi harian dan jika statistik AS kuat. Penting! Sebelum menjual, pastikan indikator MACD berada di bawah garis nol dan baru memulai pergerakan ke bawah.

Skenario #2: Saya juga berencana menjual euro jika ada dua kali pengujian berturut-turut pada level harga 1,0508, pada saat indikator MACD berada di area overbought. Ini akan membatasi potensi kenaikan pasangan ini dan mengarah pada pembalikan ke bawah. Penurunan dapat diharapkan menuju level berlawanan 1,0489 dan 1,0467.

Catatan Grafik:

• Garis hijau tipis: Harga masuk untuk membeli instrumen trading.
• Garis hijau tebal: Perkiraan harga untuk menetapkan Take Profit atau memperbaiki keuntungan secara manual, karena pertumbuhan lebih lanjut di atas level ini tidak mungkin terjadi.
• Garis merah tipis: Harga masuk untuk menjual instrumen trading.
• Garis merah tebal: Perkiraan harga untuk menetapkan Take Profit atau memperbaiki keuntungan secara manual, karena penurunan lebih lanjut di bawah level ini tidak mungkin terjadi.
• Indikator MACD: Saat memasuki pasar, penting untuk mempertimbangkan area overbought dan oversold.

Catatan Penting untuk Trader Forex Pemula:

• Putuskan dengan hati-hati kapan harus memasuki ke pasar. Sebelum laporan fundamental utama dirilis, sebaiknya hindari pasar untuk menghindari fluktuasi harga yang tajam.
• Jika Anda memutuskan untuk trading selama rilis berita, selalu tetapkan stop order untuk meminimalkan kerugian. Tanpa stop order, Anda dapat dengan cepat kehilangan seluruh deposit Anda, terutama jika Anda trading dalam volume besar tanpa manajemen risiko yang tepat.
• Ingatlah bahwa trading yang sukses memerlukan rencana trading yang jelas, seperti yang disajikan di atas. Membuat keputusan trading spontan berdasarkan situasi pasar saat ini adalah strategi yang merugikan bagi trader intraday.