Analisis dan Kiat-kiat Trading Euro

Sayangnya, karena volatilitas yang sangat rendah, bahkan lebih rendah dari hari Jumat lalu, kami tidak mencapai level harga yang ditentukan. Akibatnya, tidak ada kondisi untuk masuk pasar yang terpenuhi. Kurangnya data statistik adalah alasan utama pasar yang lesu. Tren ini kemungkinan akan berlanjut di paruh kedua hari ini, jadi saya tidak mengharapkan pergerakan arah yang signifikan. Selain pidato oleh pejabat Federal Reserve, yang banyak terjadi minggu lalu, tidak ada statistik signifikan lainnya dari AS hari ini. Untuk strategi intraday, saya berencana mengikuti skenario yang diuraikan dalam Skenario #2.

Sinyal Beli

Skenario #1: Hari ini, saya berencana membeli euro jika harga mencapai area sekitar 1,0943 (garis hijau pada grafik), dengan target naik ke level 1,0979. Saya akan keluar dari pasar di 1,0979 dan mempertimbangkan untuk menjual euro ke arah sebaliknya, dengan tujuan pergerakan 30-35 poin dari titik entri. Pergerakan naik yang kuat pada euro hari ini tidak mungkin terjadi.Penting untuk dicatat: Sebelum membeli, pastikan indikator MACD berada di atas garis nol dan baru memulai kenaikan.

Skenario #2: Saya juga berencana membeli euro hari ini jika ada dua kali pengujian berturut-turut pada level harga 1,0911, ketika indikator MACD berada di area oversold. Ini akan membatasi risiko penurunan pasangan dan memicu pembalikan ke atas. Kita dapat mengharapkan kenaikan ke level berlawanan 1,0943 dan 1,0979.

Sinyal Jual

Skenario #1: Saya akan menjual euro setelah harga mencapai level 1,0911 (garis merah pada grafik). Targetnya adalah 1,0874, di mana saya berencana keluar dari pasar dan segera membeli euro ke arah sebaliknya, dengan tujuan pergerakan 20-25 poin dari level tersebut. Tekanan pada pasangan akan kembali jika euro gagal bertahan di atas level tertinggi harian.Penting untuk dicatat: Sebelum menjual, pastikan indikator MACD berada di bawah garis nol dan baru memulai penurunan.

Skenario #2: Saya juga berencana menjual euro hari ini jika ada dua kali pengujian berturut-turut pada level 1,0943 ketika indikator MACD berada di area overbought. Ini akan membatasi potensi kenaikan pasangan dan memicu pembalikan ke bawah. Kita dapat mengharapkan penurunan ke level berlawanan 1,0911 dan 1,0874.

Penjelasan Grafik:

• Garis hijau tipis: Harga masuk untuk membeli instrumen.
• Garis hijau tebal: Harga yang disarankan untuk menempatkan order Take Profit atau mengunci keuntungan secara manual, karena pertumbuhan lebih lanjut di atas level ini tidak mungkin terjadi.
• Garis merah tipis: Harga masuk untuk menjual instrumen.
• Garis merah tebal: Harga yang disarankan untuk menempatkan order Take Profit atau mengunci keuntungan secara manual, karena penurunan lebih lanjut di bawah level ini tidak mungkin terjadi.
• Indikator MACD: Sangat penting untuk memperhatikan zona overbought dan oversold saat memasuki pasar.

Catatan Penting

Trader pemula di pasar forex harus sangat berhati-hati saat membuat keputusan masuk pasar. Sebaiknya hindari pasar sebelum laporan fundamental utama dirilis untuk menghindari terjebak dalam fluktuasi harga yang tajam. Jika Anda memilih untuk melakukan trading selama rilis berita, selalu pasang order stop loss untuk meminimalkan kerugian. Tanpa order stop loss, Anda bisa dengan cepat kehilangan seluruh deposit Anda, terutama jika Anda tidak mempraktikkan manajemen keuangan yang tepat dan trading dengan volume besar.

Ingat, trading yang sukses memerlukan rencana trading yang jelas, seperti yang disediakan di atas. Keputusan trading spontan berdasarkan situasi pasar saat ini secara inheren merupakan strategi yang merugikan bagi trader intraday.