Hari ini, logam mulia menarik beberapa pembeli dan tampaknya telah menghentikan tren penurunan selama enam hari. Namun, momentum kenaikan ini kurang meyakinkan, dan kenaikan tersebut kemungkinan akan kehilangan momentum karena meningkatnya ekspektasi pemotongan suku bunga sebesar 25 basis poin oleh Federal Reserve pada bulan November. Hal ini mendukung dolar AS, mempertahankan kekuatannya baru-baru ini pada level tertinggi delapan minggu, menciptakan hambatan bagi emas.

Analisis Teknikal: Penembusan di bawah level $2.630 dianggap sebagai pemicu bearish. Meskipun demikian, oscillator pada grafik harian tetap berada di wilayah positif meskipun kehilangan kekuatan. Selain itu, harga berhasil bertahan di atas level psikologis penting $2.600. Oleh karena itu, akan bijaksana untuk menunggu penembusan yang terkonfirmasi di bawah level ini sebelum memposisikan diri untuk kerugian yang lebih dalam. Pasangan XAU/USD kemudian dapat melanjutkan penurunannya menuju support utama berikutnya di $2.560, menuju level $2.532, dan akhirnya turun ke level psikologis $2.500.

Di sisi lain, titik penembusan di $2.630 sekarang berfungsi sebagai resitance terdekat untuk setiap pergerakan naik. Setiap kenaikan lebih lanjut dapat menjadi peluang untuk menjual dan kemungkinan akan dibatasi di dekat penghalang horizontal signifikan $2.656. Kekuatan yang berkelanjutan di luar titik ini dapat mengangkat harga emas ke zona pasokan $2.672, di atas mana bull dapat mencoba menantang level tertinggi historis yang dicapai pada bulan September. Setelah itu, level bulat $2.700 dapat memperpanjang tren naik berbulan-bulan jika level ini ditembus.