Analisis dan Kiat-kiat untuk Trading Pound Inggris

Uji harga pada 1,3127 terjadi saat indikator MACD baru saja mulai bergerak naik dari level nol, yang mengindikasikan potensi titik entri yang baik untuk membeli pound. Namun, seperti yang bisa Anda lihat pada grafik, tidak ada pergerakan naik yang signifikan. Pada paruh kedua hari ini, angka-angka diharapkan rilis untuk indeks aktivitas manufaktur AS, indeks manufaktur ISM yang lebih penting, dan indeks optimisme ekonomi RCM/TIPP. Hanya peningkatan dalam indikator-indikator ini ke sekitar 50 poin, yang akan menandakan pergeseran dari kontraksi, dapat memperkuat dolar dan menyebabkan penurunan pound Inggris. Laporan buruk bisa memicu kenaikan kuat pada pasangan GBP/USD. Adapun strategi intraday, saya berencana untuk mendasarkan tindakan saya pada skenario #1 dan #2.

Sinyal Beli

Skenario #1: Saya berencana membeli pound hari ini jika harga mencapai sekitar 1,3130 (garis hijau pada grafik) dengan target naik ke 1,3160 (garis hijau tebal pada grafik). Di sekitar 1,3160, saya akan keluar dari posisi beli saya dan menjual pound (menargetkan pergerakan 30-35 poin dari level ini). Kenaikan pound dapat diharapkan setelah statistik AS yang lemah. Penting: Sebelum membeli, pastikan indikator MACD berada di atas tanda nol dan baru mulai naik.

Skenario #2: Saya juga berencana membeli pound hari ini jika ada dua kali pengujian berturut-turut dari harga 1,3108, saat indikator MACD berada di area oversold. Ini akan membatasi potensi penurunan pasangan dan mengarah pada pembalikan ke atas. Kita dapat mengharapkan kenaikan ke level berlawanan yaitu 1,3130 dan 1,3160.

Sinyal Jual

Skenario #1: Saya berencana menjual pound hari ini setelah harga diperbarui ke level 1,3108 (garis merah pada grafik), yang akan mengarah pada penurunan cepat pasangan tersebut. Target utama untuk penjual adalah level 1,3085, di mana saya akan keluar dari posisi jual saya dan langsung membeli pound (menargetkan pergerakan 20-25 poin dari level ini). Penjual kemungkinan akan aktif jika statistik kuat. Penting: Sebelum menjual, pastikan indikator MACD berada di bawah level nol dan baru mulai turun.

Skenario #2: Saya juga berencana menjual pound hari ini jika ada dua kali pengujian berturut-turut dari harga 1,3130, saat indikator MACD berada di area overbought. Ini akan membatasi potensi kenaikan pasangan dan mengarah pada pembalikan ke bawah. Kita dapat mengharapkan penurunan ke level berlawanan yaitu 1,3108 dan 1,3085.

Pada Grafik:

• Garis Hijau Tipis: Harga masuk untuk membeli instrumen trading.
• Garis Hijau Tebal: Perkiraan harga di mana Anda bisa menetapkan Take Profit atau mengambil profit secara manual, karena kenaikan lebih lanjut di atas level ini tidak memungkinkan.
• Garis Merah Tipis: Harga masuk untuk menjual instrumen trading.
• Garis Merah Tebal: Perkiraan harga di mana Anda bisa menetapkan Take Profit atau mengambil profit secara manual, karena penurunan lebih lanjut di bawah level ini tidak memungkinkan.
• Indikator MACD: Saat memasuki pasar, penting untuk mempertimbangkan zona overbought dan oversold.

Catatan Penting: Trader pemula di pasar Forex perlu sangat berhati-hati saat membuat keputusan untuk memasuki pasar. Sebaiknya jangan menjauh dari pasar sebelum laporan ekonomi utama dirilis untuk menghindari pergerakan harga yang tajam. Jika Anda memutuskan untuk melakukan trading saat rilis berita, selalu tentukan stop order untuk meminimalkan kerugian. Tanpa stop order, Anda bisa dengan cepat kehilangan seluruh deposit Anda, terutama jika Anda trading dalam volume besar tanpa manajemen keuangan yang tepat.

Dan ingat, trading yang sukses membutuhkan rencana trading yang jelas, seperti yang disajikan di atas. Membuat keputusan trading spontan berdasarkan situasi pasar saat ini umumnya merupakan strategi yang kurang efektif untuk trader intraday.