Apakah ketakutan ini berlebihan, atau ada asap tanpa api? Setelah data nonfarm payrolls di AS untuk bulan Juli, kepanikan melanda pasar keuangan. Investor menjual apa saja yang mereka bisa, terutama dolar AS. Federal Reserve mendapatkan tekanan untuk segera melonggarkan kebijakan moneter secara agresif. Terakhir kali hal ini terjadi, pada Maret 2020, EUR/USD melonjak dari 1.063 ke 1.234, atau 16%, dalam sembilan bulan. Apakah sejarah terulang kembali?

Trader Forex sepakat bahwa Federal Reserve telah melewatkan kesempatannya. Regulator seharusnya memulai siklus pelonggaran kebijakan moneter paling lambat Juli. Desember lalu, Jerome Powell mencatat bahwa tidak perlu menunggu inflasi turun ke 2%. Bank sentral ingin menurunkan suku bunga jauh sebelum itu untuk menghindari overcooling ekonomi. Jadi mengapa mereka tidak melakukannya? Biaya riil pinjaman saat ini berada pada titik tertinggi sejak krisis keuangan global 2008.

Dinamika suku bunga dana federal riil

Biaya pinjaman yang tinggi seperti itu tidak dapat dihindari akan merugikan perekonomian. Keluar pertama dari inversi kurva hasil sejak Juli 2022 dan penerapan Aturan Sahm, yang menunjukkan kenaikan pengangguran sebesar 0,5% dari titik terendah 12 bulanan, menandakan bahwa ekonomi AS sudah dalam resesi. Jika itu masalahnya, Fed tidak hanya perlu memotong suku bunga tetapi melakukannya dengan sangat agresif.

Pasar futures menunjukkan hampir 90% kemungkinan pemotongan suku bunga sebesar 50 basis poin pada bulan September. Citigroup dan JP Morgan memperkirakan cakupan ekspansi moneter pada tahun 2024 sebesar 125 basis poin, sementara analis di Wharton School menyarankan pemotongan suku bunga sebesar 75 basis poin pada bulan September, diikuti oleh 75 basis poin lainnya pada bulan November.

Dinamika kurva hasil

Apakah ini hanya banyak ribut untuk hal yang sepele? Ya, laporan pasar tenaga kerja AS untuk bulan Oktober memang mengecewakan, tetapi apakah itu berarti resesi sudah di depan mata? Pasar menuntut bank sentral untuk membuat keputusan darurat ketika memberikan jaket penyelamat dalam situasi kritis. Tetapi apakah ekonomi AS benar-benar membutuhkan bantuan buatan?

Pada kuartal kedua, PDB AS tumbuh sebesar 2,8. Indikator utama Atlanta Fed menunjukkan ekspansi 2% pada Juli-September. Ya, pertumbuhan lapangan kerja sebesar 114.000 memang tergolong moderat, tetapi bisa jadi disebabkan oleh dampak dari Badai Beryl. Sekitar 436.000 pekerja non-pertanian dan 461.000 pekerja pertanian dilaporkan tidak bekerja akibat cuaca buruk. Ini bukan hanya rekor bulan Juli; angka ini sepuluh kali lebih tinggi dari rata-rata bulan Juli sejak tahun 1976.

Analisis teknikal EUR/USD

Secara teknis, pada grafik harian, EUR/USD sedang mewujudkan pola 1-2-3 dengan penembusan garis tren dari bawah. Apakah para bull dapat melanjutkan reli tergantung pada kemampuan mereka untuk menyerbu zona konvergensi 1.105-1.1015. Pembalikan arah akan menciptakan kondisi untuk penjualan jangka pendek. Namun, pembeli besar terdeteksi di dekat level pivot 1.0965 dan 1.0945.