Tanpa adanya laporan ekonomi atau berita apapun, pasar tetap berada di posisinya sebelumnya. Namun hari ini, pasar harus bergerak. Dan itu bukan karena rilis data inflasi AS yang akan segera keluar. Lagi pula, data tersebut akan dirilis pada hari Kamis. Hari ini, Ketua Federal Reserve, Jerome Powell, akan memberi kesaksian di hadapan Komite Perbankan Senat AS. Dan besok, dia akan melaporkan kepada Dewan Perwakilan Rakyat. Para politisi pasti akan membahas masalah suku bunga, terutama karena tingkat pengangguran di Amerika Serikat telah meningkat selama tiga bulan berturut-turut. Akibatnya, pasar telah merevisi harapannya terkait waktu dan laju pelonggaran kebijakan moneter Federal Reserve. Investor berharap untuk menerima konfirmasi mengenai perkiraan yang telah diperbarui ini. Jika harapan ini tercapai, dolar akan melanjutkan penurunannya.

EUR/USD mempertahankan bias bullish setelah menetap di atas level 1.0800. Akibatnya, terdapat peningkatan volume posisi buy. Hal ini mungkin menunjukkan proses pemulihan pada euro.

Pada grafik 4 jam, indikator teknikal RSI berada di area atas 50/70, yang menunjukkan sentimen bullish.

Pada grafik yang sama, moving average Alligator mengarah ke atas, yang sesuai dengan siklus naik.

Outlook

Jika harga menetap di atas level 1.0800, harga bisa naik ke level 1.0900. Tekanan bearish akan muncul jika harga kembali di bawah level 1.0800.

Dari analisis indikator kompleks, periode jangka pendek tidak memiliki indikator stabil karena harga stagnan. Dalam periode harian, sentimen bullish masih berlaku.