Analisis dari GBP/USD 5M

GBP/USD melanjutkan pergerakan naiknya pada hari Senin. Pound tidak punya alasan untuk naik selain berada di saluran naik baru yang terbentuk pada jangka waktu per jam. Awalnya, pergerakan ke atas konsisten dari sudut pandang teknis. Terkadang, instrumen apa pun harus melalui koreksi. Namun, koreksi bullish tetap bertahan selama seminggu sekarang. Selama waktu ini, pasangan ini telah naik sebesar 270 pips, sedangkan seluruh penurunan sebelumnya sebesar 410 pips. Terdapat alasan yang cukup besar terhadap penurunan yang terjadi baru-baru ini, namun untuk kenaikan yang terjadi saat ini (terutama pada hari Senin), sebenarnya tidak ada alasan yang kuat.

Oleh karena itu, kami terpaksa mengatakan bahwa pound Inggris sekali lagi menunjukkan pertumbuhan yang tidak berdasar. Untuk saat ini, kami tidak dapat dengan yakin menyatakan bahwa tren turun telah berlanjut setelah selesainya periode datar 4 bulan. Beberapa kekuatan yang tidak diketahui sedang menarik mata uang Inggris ke atas, bertentangan dengan laporan COT, fundamental, dan analisis makroekonomi. Saluran naik telah terbentuk pada jangka waktu per jam, sehingga kita dapat menentukan akhir pergerakan naik setelah harga meninggalkan saluran ini. Namun, dalam jangka menengah, siapa yang mengatakan bahwa ini adalah fase pertumbuhan terakhir jika pound tidak memerlukan berita, laporan, atau peristiwa apa pun untuk menguat? Secara umum, pasangan ini telah kembali ke saluran sideways di mana pasangan ini menghabiskan 4 bulan...

Tiga sinyal trading terbentuk di dekat level 1,2512 kemarin. Dalam ketiga kasus tersebut, ini merupakan rebound dari level tersebut. Dalam kasus pertama, harga gagal naik sebesar 20 pips, jadi pada saat sinyal kedua terbentuk, trader seharusnya tetap berada di posisi buy. Perdagangan ini ditutup pada titik impas dengan Stop Loss. Trader bisa mendapatkan sekitar 30 pips menggunakan sinyal ketiga. Dianjurkan untuk menutup perdagangan terakhir secara manual menjelang malam hari.

Laporan COT:

Laporan COT pada pound Inggris menunjukkan bahwa sentimen trader komersial sering berubah dalam beberapa tahun terakhir. Garis merah dan biru, yang mewakili posisi bersih trader komersial dan non-komersial, terus-menerus berpotongan dan, dalam banyak kasus, tetap mendekati angka nol. Menurut laporan terbaru mengenai pound Inggris, kelompok non-komersial menutup 23.300 kontrak beli dan membuka 11.500 kontrak jual. Akibatnya, posisi bersih pedagang non-komersial mengalami penurunan sebanyak 34.800 kontrak dalam seminggu, yang merupakan jumlah yang signifikan bagi Pound. Akibatnya, penjual terus bertahan. Latar belakang fundamental masih belum memberikan dasar untuk pembelian jangka panjang Poundsterling, dan mata uang tersebut akhirnya memiliki peluang nyata untuk melanjutkan tren penurunan global. Garis tren pada TF 24 jam dengan jelas menunjukkan hal ini. Praktisnya semua faktor mengarah pada penurunan pound.

Grup non-komersial saat ini memiliki total 48,500 kontrak beli dan 74,700 kontrak jual. Sekarang penjual memegang kendali dan pound mempunyai potensi besar untuk jatuh. Kita hanya bisa berharap inflasi di Inggris tidak meningkat, atau Bank of England tidak melakukan intervensi.

Analisis dari GBP/USD 1H

Pada grafik 1 jam, GBP/USD melanjutkan pergerakan naiknya, yang bisa berubah menjadi apa saja. Ini bisa menjadi awal dari tren naik baru yang logis. Hal ini bisa mengindikasikan kelanjutan pergerakan sideways. Mungkin saat ini kita sedang menyaksikan koreksi yang kuat, setelah itu pound bisa turun. Masalahnya terletak pada fakta bahwa pound bergerak dengan cara yang tidak logis. Oleh karena itu, sangat sulit untuk memprediksi pergerakannya.

Pada tanggal 30 April, kami menyoroti level-level penting berikut: 1.2215, 1.2269, 1.2349, 1.2429-1.2445, 1.2516, 1.2605-1.2620, 1.2691-1.2701, 1.2786, 1.2863, 1.2981-1.2987. Garis Senkou Span B (1.2437) dan Kijun-sen (1.2454) juga dapat berfungsi sebagai sumber sinyal. Jangan lupa untuk menetapkan Stop Loss untuk mencapai titik impas jika harga telah bergerak ke arah yang diinginkan sebesar 20 pips. Garis indikator Ichimoku dapat bergerak sepanjang hari, jadi hal ini harus diperhitungkan saat menentukan sinyal trading.

Pada hari Selasa, tidak ada acara penting yang dijadwalkan di Inggris dan Amerika. Namun, kami masih memperkirakan pound akan naik. Saluran naik memberikan panduan yang jelas, jadi kami memperkirakan tren turun tidak akan berlanjut sampai harga berkonsolidasi di bawah garis indikator Ichimoku. Pound tidak memerlukan dukungan fundamental atau makroekonomi untuk naik.

Deskripsi dari grafik:

Level support dan resistance adalah garis merah tebal di dekat mana tren mungkin berakhir. Mereka tidak memberikan sinyal trading;

Garis Kijun-sen dan Senkou Span B adalah garis indikator Ichimoku, diplot ke jangka waktu 1 jam dari jangka waktu 4 jam. Mereka memberikan sinyal trading;

Level ekstrim adalah garis merah tipis tempat harga memantul sebelumnya. Mereka memberikan sinyal trading;

Garis kuning adalah garis tren, saluran tren, dan pola teknis lainnya;

Indikator 1 pada grafik COT adalah ukuran posisi bersih untuk setiap kategori trader;