Euro terus meningkat dalam lima hari terakhir. Namun, mulai turun pada hari Senin. Ini bisa menjadi retracement normal sebelum kenaikan baru, atau bisa juga menjadi awal dari gelombang baru 3 dalam 3 atau C. Secara pribadi, saya mengharapkan yang terakhir. Perhatikan bahwa saat ini, gelombang 2 telah terlihat meyakinkan, dan kegagalan upaya untuk menembus level 1,0956, yang setara dengan 50,0% menurut Fibonacci, menunjukkan bahwa pasar siap untuk menjual. Saya juga ingin menunjukkan bahwa minggu lalu pasar meningkatkan permintaan terhadap euro secara signifikan. Latar belakang berita tidak serta merta berkontribusi terhadap pertumbuhan instrumen tersebut. Gelombang 2 sendiri terlihat seperti gelombang tiga, sehingga bisa saja berakhir pada hari ini.

Seperti sebelumnya, pasar, analis, dan ekonom terus berspekulasi dan berdebat mengenai kapan bank sentral akan mulai menurunkan suku bunga. Intrik di sekitar Bank Sentral Eropa dalam masalah ini semakin berkurang. Sebulan yang lalu, Presiden ECB Christine Lagarde mengumumkan bahwa membicarakan pelonggaran moneter di awal musim panas adalah hal yang tepat. Minggu lalu, dia mengulangi hal yang sama. Dan selama sebulan terakhir, beberapa pejabat ECB juga menyebutkan bahwa bulan Juni adalah waktu yang tepat untuk penurunan suku bunga pertama.

Pada hari Senin, anggota Dewan Pengurus lainnya, Peter Kazimir, juga mengatakan bahwa kita harus menunggu hingga bulan Juni untuk penurunan suku bunga pertama. Kazimir mengatakan bahwa ECB tidak boleh terburu-buru menurunkan suku bunga, bahkan dengan inflasi saat ini, yang turun lebih cepat dari perkiraan bank sentral. "Risiko kenaikan inflasi masih ada dan meningkat," kata Kazimir, jadi kesimpulan yang terburu-buru harus dihindari. Kazimir juga percaya bahwa para pejabat memerlukan lebih banyak data untuk memastikan bahwa inflasi telah terkendali. Hanya pada bulan Juni kita dapat memastikan apakah ECB akan mencapai tingkat target dalam waktu dekat.

Kazimir menyarankan agar diskusi mengenai penurunan suku bunga harus dimulai. Menurut pendapat saya, ini adalah sinyal dovish lainnya untuk euro. Saya percaya bahwa berdasarkan sentimen dovish dari ECB dan sikap hawkish dari Federal Reserve, permintaan terhadap euro akan menurun, sementara permintaan terhadap dolar akan meningkat.

Analisis gelombang untuk EUR/USD:

Berdasarkan analisis yang dilakukan terhadap EUR/USD, saya menyimpulkan bahwa rangkaian gelombang bearish sedang terbentuk. Wave 2 atau b telah selesai, jadi dalam waktu dekat, saya memperkirakan wave impulsif ke bawah 3 atau c akan terbentuk dengan penurunan signifikan pada instrumen. Wave korektif internal saat ini sedang terbentuk dan mungkin sudah berakhir. Saya sedang mempertimbangkan posisi short dengan target di sekitar level 1.0462, yang setara dengan 127.2% menurut Fibonacci, dan saya menunggu akhir dari gelombang korektif.

Analisis wave dari GBP/USD:

Pola gelombang pada instrumen GBP/USD menunjukkan penurunan. Saya mempertimbangkan untuk menjual instrumen dengan target di bawah level 1.2039, karena saya yakin wave 3 atau c akan dimulai cepat atau lambat. Namun, kecuali wave 2 atau b berakhir, instrumen masih dapat naik ke level 1.3140, yang setara dengan 100.0% menurut Fibonacci. Upaya yang berhasil untuk menembus level 1.2877, yang setara dengan 76.4% menurut Fibonacci, akan menunjukkan bahwa pasar siap untuk meningkatkan permintaan instrumen tersebut. Dalam hal ini, Anda dapat mempertimbangkan posisi beli.

Prinsip-prinsip utama dari analisis saya :

Struktur gelombang harus sederhana dan mudah dimengerti. Struktur yang kompleks sulit untuk dikerjakan, dan sering kali membawa perubahan.

Jika Anda tidak yakin dengan pergerakan pasar, lebih baik Anda tidak memasukinya.

Kami tidak bisa menjamin arah pergerakannya. Jangan lupa tentang perintah Stop Loss.

Analisis gelombang dapat dikombinasikan dengan jenis analisis dan strategi perdagangan lainnya.