Analisis EUR/USD pada 5M

Volatilitas pasangan EUR/USD tidak melampaui 40 pip pada hari Selasa. Dengan demikian, sifat pergerakan dan kekuatannya tidak berubah sama sekali. Pasar hampir mengabaikan beberapa laporan perekonomian di Uni Eropa, Jerman, dan Amerika Serikat. Jika dibandingkan dengan indeks aktivitas bisnis sektor jasa Jerman dan UE, hal ini cukup wajar karena merupakan estimasi kedua yang jarang menimbulkan emosi pasar. Namun, pasar merespons indeks ISM AS dengan reaksi 30 pip.

Indeks aktivitas jasa Institute for Supply Management turun hingga 52,6 di bulan Februari dari 53,4 di bulan Januari. Nilai ini sebenarnya bukan nilai yang membawa bencana, namun lebih buruk dibandingkan bulan sebelumnya dan perkiraannya. Oleh karena itu, logis bagi para trader untuk menjual dolar pada paruh kedua hari itu. Namun, pasangan ini masih berada dalam channel sideways, yang terlihat jelas, dan tidak ada volatilitas. Apa pun latar belakang makroekonominya, jika pasar menolak untuk aktif, kita tidak boleh mengharapkan sinyal bagus, pergerakan kuat, dan profit tinggi.

Berbicara tentang sinyal trading, tidak ada yang perlu dikatakan. Tidak ada sinyal, dan mungkin ini yang terbaik. Secara umum, pasangan ini bergerak sideways sepanjang hari, dan hanya berhasil melompat setelah rilis indeks ISM AS. Kami telah menandai posisi garis indikator Ichimoku saat ini karena pasar sedang flat saat ini.

Laporan COT:

Laporan COT terbaru tanggal 27 Februari. Posisi net pada trader nonkomersial terus-menerus bullish selama beberapa waktu. Pada dasarnya, jumlah posisi long di pasar lebih tinggi dibandingkan jumlah posisi short. Namun, di saat yang sama, posisi net para trader non-komersial telah menurun dalam beberapa bulan terakhir, sementara posisi net trader komersial meningkat. Hal ini menunjukkan bahwa sentimen pasar berubah menjadi bearish karena spekulan meningkatkan volume posisi short pada euro. Kami tidak melihat adanya faktor fundamental yang dapat mendukung pertumbuhan euro dalam jangka panjang, sementara analisa teknikal juga menunjukkan terbentuknya tren turun.

Kami telah menarik perhatian Anda pada fakta bahwa garis merah dan biru telah menyimpang secara signifikan, sering kali mendahului berakhirnya sebuah tren. Saat ini, garis-garis tersebut bergerak saling mendekat (menunjukkan adanya perubahan tren). Oleh karena itu, kami yakin euro akan semakin melemah. Selama sepekan pelaporan terakhir, jumlah posisi long pada kelompok nonkomersial mengalami penurunan 7.900, sedangkan jumlah posisi short mengalami penurunan 2.800. Oleh karena itu, posisi net turun 5.100. Jumlah kontrak beli ini masih lebih tinggi dibandingkan dengan jumlah kontrak jual pada trader nonkomersial sebanyak 63.000 (sebelumnya 68.000). Oleh karena itu, trader komersial terus menjual euro.

Analisis EUR/USD pada 1H

Pada grafik 1 jam, tren naik tetap utuh, namun EUR/USD telah bergerak dalam channel sideways di 1,0792-1,0889 selama dua minggu terakhir. Menurut kami, semua faktor saat ini menunjukkan bahwa dolar akan menguat. Oleh karena itu, kami memperkirakan harga akan berkonsolidasi di bawah garis Senkou Span B dan euro akan menghidupkan kembali pergerakan turun. Target terdekatnya adalah area 1,0658-1,0669. Namun, jika pasar terus melakukan trading dengan cara ini, akan memakan waktu sangat lama hingga kita melihat tren apa pun.

Pada 6 Maret, kami menyoroti level berikut untuk trading: 1,0530, 1,0581, 1,0658-1,0669, 1,0757, 1,0823, 1,0889, 1,0935, 1,1006, 1,1092, serta garis Senkou (1,0792) dan Kijun-Sen (1,0831). Garis indikator Ichimoku dapat bergerak sepanjang hari, jadi hal ini harus diperhitungkan saat mengidentifikasi sinyal trading. Jangan lupa untuk menetapkan Stop Loss untuk mencapai breakeven jika harga telah bergerak ke arah yang diinginkan sebesar 15 pip. Ini akan melindungi Anda dari potensi kerugian jika sinyalnya ternyata salah.

Penjualan ritel UE akan dirilis pada Rabu pagi, sementara AS akan merilis data penting mengenai pasar tenaga kerja dan pengangguran. Secara khusus, laporan ADP mengenai data ketenagakerjaan sektor swasta dan Lowongan Kerja JOLTS. Selain itu, Ketua Federal Reserve Jerome Powell akan berpidato di Kongres, yang mungkin juga sangat menarik. Pada akhirnya, kita memiliki setidaknya tiga peristiwa yang dapat membangunkan pasangan dari keadaan tidak aktifnya.

Deskripsi grafik:

Level support dan resistance adalah garis merah tebal, di dekat sana tren dapat berakhir. Tidak memberikan sinyal trading;

Garis Kijun-sen dan Senkou Span B adalah garis indikator Ichimoku, diplot ke TF 1H dari TF 4H. Memberikan sinyal trading;

Level ekstrim adalah garis merah tipis tempat harga melambung sebelumnya. Memberikan sinyal trading;

Garis kuning adalah garis tren, channel tren, dan pola teknikal lainnya;

Indikator 1 pada grafik COT adalah ukuran posisi net untuk setiap kategori trader;

Indikator 2 pada grafik COT adalah ukuran posisi net untuk kelompok nonkomersial.