Inggris tidak akan melakukan banyak hal minggu depan. Selama lima hari perdagangan terakhir, Inggris hanya merilis satu laporan, yang awalnya tidak menarik minat pasar. Pasar enggan memperdagangkan pound, tetapi mata uang tersebut masih berpotensi melemah. Pertanyaannya adalah bagaimana dan berdasarkan apa?

Biasanya, latar belakang berita dapat membantu dalam hal ini, tetapi dalam beberapa bulan terakhir, pasar belum memperhatikannya. Saya sangat ragu bahwa latar belakang berita terkini dapat dianggap seimbang, yang dapat mendukung pembeli dan penjual secara bergantian. Masalahnya terletak pada pasar itu sendiri, yang sedang menunggu waktu yang menguntungkan untuk posisi long baru (yang tidak sesuai dengan pola wave), atau tidak mengerti apa yang harus dilakukan dengan pound. Apa pun yang terjadi, bahkan berita kuat yang menguntungkan penjual tidak menyebabkan penurunan yang pantas untuk GBP/USD.

Apa yang dapat saya soroti dalam kalender acara Inggris? Indeks Manajer Pembelian Jasa untuk bulan Februari bersifat sekunder. Indeks yang sama untuk sektor konstruksi juga merupakan indeks sekunder. Tidak ada hal lain yang menarik di kalender acara. Oleh karena itu, berdasarkan hal ini, saya tidak dapat mengharapkan pergerakan kisaran tinggi dari pound Inggris pada minggu depan. Cukup beruntung setidaknya ada channel menurun saat ini, sehingga kita dapat mengharapkan pergerakan tertentu dari GBP/USD. Namun, hal ini juga cukup diragukan. Sepanjang minggu lalu, instrumen ini diperdagangkan di sekitar garis atasnya, dan satu laporan penting dapat menyebabkan berhasilnya upaya untuk menembus garis ini.

Jika hal ini terjadi, saya akan kembali ke skenario dengan pergerakan horizontal di kisaran 1,2500-1,2822. Karena rentang ini cukup lebar, dan pergerakannya sangat lemah, maka akan sulit untuk memanfaatkannya. Mungkin diperlukan waktu beberapa minggu untuk berpindah dari garis bawah ke garis atas kisaran. Kami hanya bisa menaruh harapan pada data AS yang kuat. Pada ulasan berikutnya, saya akan mencoba mencari tahu apakah dolar dapat mengharapkan dukungan dari Amerika.

Pola pattern untuk EUR/USD:

Berdasarkan analisis yang dilakukan terhadap EUR/USD, saya menyimpulkan bahwa rangkaian wave bearish sedang terbentuk. Wave 2 atau b telah selesai, jadi dalam waktu dekat, saya memperkirakan wave menurun impulsif 3 atau c akan terbentuk dengan penurunan signifikan pada instrumen ini. Wave korektif internal saat ini sedang terbentuk, yang mungkin sudah lengkap. Saya mempertimbangkan posisi short dengan target di sekitar level 1,0462, yang setara dengan 127,2% menurut Fibonacci.

Pola wave untuk GBP/USD:

Pola wave pada instrumen GBP/USD menunjukkan penurunan. Saya mempertimbangkan untuk menjual instrumen ini dengan target di bawah level 1,2039, karena saya yakin wave 3 atau C pada akhirnya akan mendapatkan momentum. Berhasilnya upaya untuk menembus level 1,2627 menghasilkan sinyal jual, tetapi saat ini, saya juga dapat mengidentifikasi pergerakan sideways baru dengan batas bawah di level 1,2500. Menurut pendapat saya, level tersebut saat ini bertindak sebagai batas penurunan pound. Saya juga dapat menyoroti channel menurun, yang menunjukkan penurunan harga.