Analisis GBP/USD pada 5M

GBP/USD melambung kembali pada hari Rabu, dan hal ini cukup logis dan alami. Pound Inggris telah turun 1000 pip dalam dua bulan terakhir, sehingga perlu memasuki fase korektif agar memiliki peluang untuk melanjutkan pergerakan turunnya. Oleh karena itu, meskipun pound tidak memiliki banyak alasan untuk naik pada hari Rabu, pound diperdagangkan naik bersama dengan euro dan sebagian besar disebabkan oleh faktor teknikal. Di pagi hari, IMP Jasa Inggris lebih baik dari perkiraan, tetapi lebih rendah dari angka sebelumnya. Oleh karena itu, hal ini tidak mungkin menjadi alasan mengapa pound naik 50-60 pip selama sesi Eropa.

Tidak ada titik entri yang bagus pada hari Rabu. Di awal sesi trading AS, GBP/USD mencapai level 1,2143 dan garis kritis, dan pasangan ini menghabiskan sisa hari melakukan trading di sekitarnya. Terdapat satu lompatan dari area ini, dan trader dapat mencoba untuk mengeksekusi sinyal ini. Namun, sinyalnya ternyata salah dan pasangan hanya bergerak ke arah yang benar sebesar 20 pip. Meski demikian, setidaknya trader dapat menetapkan Stop Loss untuk mencapai breakeven. Volatilitasnya cukup tinggi sehingga posisi short bisa dibuka di sekitar area 1,2143-1,2160. Namun, saat ini, volatilitas mungkin menurun tajam, dan pound akan terus menembus garis kritis sehingga koreksi kedua tidak berakhir "hanya dalam 5 menit".

Laporan COT:

Berdasarkan laporan terbaru mengenai GBP/USD, grup nonkomersial menutup 300 posisi long dan membuka 17.700 posisi short. Dengan demikian, posisi net trader nonkomersial turun 18.000 kontrak lagi dalam seminggu. Indikator posisi net terus meningkat selama 12 bulan terakhir, namun menurun tajam selama dua bulan terakhir. Pound Inggris juga melemah. Kami telah menunggu selama berbulan-bulan hingga sterling berbalik ke bawah. Mungkin GBP/USD sedang berada di awal tren turun yang berkepanjangan. Setidaknya dalam beberapa bulan mendatang, kami tidak melihat prospek kenaikan pound yang signifikan.

Pound Inggris telah melonjak sebanyak 2.800 pip dari titik terendah absolut yang dicapai tahun lalu, yang merupakan peningkatan yang sangat besar. Tanpa koreksi ke bawah yang kuat, tren kenaikan lebih lanjut akan menjadi tidak logis (jika memang direncanakan). Kami tidak mengesampingkan perpanjangan tren naik. Kami hanya percaya bahwa koreksi substansial diperlukan terlebih dahulu, dan kemudian kita harus menilai faktor-faktor yang mendukung dolar AS dan pound Inggris. Koreksi ke level 1,1843 akan cukup untuk menciptakan keseimbangan yang adil antara kedua mata uang tersebut. Grup nonkomersial saat ini memiliki total 84,700 posisi long dan 69,000 posisi short. Bears telah mengambil kendali dalam beberapa bulan terakhir, dan kami yakin tren ini akan terus berlanjut dalam waktu dekat.

Analisis GBP/USD pada 1H

Pada grafik 1H, GBP/USD dengan cepat mengakhiri koreksi bullish yang telah lama ditunggu-tunggu tetapi mungkin memulai koreksi baru. Pound, seperti sebelumnya, siap untuk turun. Jadi, kami belum yakin penurunannya di tahun 2023 sudah berakhir. Satu-satunya hal adalah kami lebih suka melihat koreksi yang lebih kuat daripada apa yang akhirnya kami lihat. Namun, pasar memutuskan untuk tidak mengambil jeda panjang dan segera mengarahkan pasangan ini menuju nilai wajar. Nilai-nilai ini berada di bawah level saat ini.

Pada tanggal 5 Oktober, kami menyoroti level penting berikut: 1,1760, 1,1874, 1,1927-1,1965, 1,2052, 1,2188, 1,2269, 1,2349, 1,2429-1,2445, 1,2520, 1,2605-1,2620, 1,2693. Garis Senkou Span B (1,2265) dan Kijun-sen (1,2154) juga dapat menjadi sumber sinyal. Sinyal dapat berupa "lompatan" dan "breakout" pada level dan garis ini. Disarankan untuk mengatur level Stop Loss ke breakeven ketika harga bergerak ke arah yang benar sebesar 20 pip. Garis indikator Ichimoku dapat bergerak sepanjang hari, yang harus diperhitungkan saat menentukan sinyal trading. Ilustrasi ini juga mencakup level support dan resistance yang dapat digunakan untuk mengunci profit dari trading.

Pada hari Kamis, tidak ada laporan atau peristiwa menarik yang terjadi di Inggris. Beberapa pejabat Federal Reserve (peristiwa sekunder dalam situasi saat ini) akan berbicara dan AS akan merilis laporan standar mengenai klaim pengangguran, yang jarang memicu reaksi pasar. Kami memperkirakan pergerakan lemah, namun pasangan ini akan mencoba untuk menembus garis Kijun-sen.

Deskripsi pada grafik:

Level support dan resistance adalah garis merah tebal, di dekat sana tren mungkin akan berakhir. Tidak memberikan sinyal trading;

Garis Kijun-sen dan Senkou Span B adalah garis indikator Ichimoku, diplot ke jangka waktu 1 jam dari jangka waktu 4 jam. Memberikan sinyal trading;

Level ekstrim adalah garis merah tipis tempat harga melambung sebelumnya. Memberikan sinyal trading;

Garis kuning adalah garis tren, channel tren, dan pola teknikal lainnya;

Indikator 1 pada grafik COT adalah ukuran posisi net untuk setiap kategori trader;

Indikator 2 pada grafik COT adalah ukuran posisi net untuk kelompok nonkomersial.