Analisis EUR/USD 5M
Pada hari Kamis, EUR/USD trading seolah-olah hari Sabtu (jika pasar buka pada hari Sabtu). Hampir tidak ada pergerakan berarti. Di satu sisi, hal ini dapat dimengerti karena tidak ada peristiwa penting. Di sisi lain, penting untuk diingat bahwa pasar dapat bergerak mengikuti volatilitas dan tren bahkan pada hari-hari ketika tidak ada berita fundamental. Dengan kata lain, tidak adanya berita tidak berarti bahwa pasangan ini akan tetap stagnan sepanjang hari. Namun, kami baru saja menyaksikan hari seperti itu. Volatilitasnya hanya 45 pips, dan pada dasarnya tidak ada yang perlu dianalisis. PDB UE pada kuartal kedua sebesar 0,1%, bukan 0,3% seperti perkiraan sebelumnya, dan jumlah klaim tunjangan pengangguran di AS sedikit lebih baik dari perkiraan. Kedua laporan tersebut berpihak pada dolar dan naik tipis. Namun, gerakan marjinal ini tidak menarik.
Sepanjang hari, harga tidak mendekati level atau garis signifikan. Tidak ada sinyal trading, yang sebenarnya merupakan hal yang baik karena dengan volatilitas yang rendah, akan sulit untuk menghasilkan keuntungan yang berarti.
Laporan COT:
Pada hari Jumat, laporan COT baru untuk tanggal 29 Agustus dirilis. Selama 11 bulan terakhir, laporan COT sepenuhnya sesuai dengan apa yang terjadi di pasar. Grafik di atas dengan jelas menunjukkan bahwa net position trader besar (indikator kedua) mulai tumbuh pada bulan September 2022 dan pada waktu yang hampir bersamaan euro juga mulai naik. Dalam 6-7 bulan terakhir, net position belum meningkat namun euro tetap berada pada level yang sangat tinggi. Saat ini, net position trader non-komersial sedang bullish dan tetap kuat. Euro tetap relatif mahal dibandingkan dengan dolar.
Saya telah menyebutkan fakta bahwa nilai net position yang cukup tinggi menandakan berakhirnya tren naik. Hal ini juga diperkuat dengan indikator pertama dimana garis merah dan hijau saling berjauhan. Biasanya, ini mendahului akhir tren. Selama minggu pelaporan terakhir, jumlah long position pada kelompok trader non-komersial menurun sebanyak 8.800 dan jumlah short poisition meningkat sebanyak 3.200. Net position turun 12.100 kontrak. Jumlah long position lebih tinggi dibandingkan jumlah short position pada trader non-komersial sebanyak 148.000. Ini merupakan kesenjangan yang sangat besar karena perbedaannya hampir tiga kali lipat. Bahkan tanpa laporan COT, jelas bahwa euro akan melemah namun spekulan masih tidak terburu-buru untuk menjual.
Analisis EUR/USD 1 jam
Pada grafik 1 jam, EURUSD melanjutkan trading negatifnya, karena tidak memiliki alasan yang baik untuk naik tajam dalam jangka menengah. Pasangan ini telah menembus level 1,0768. menunjukkan bahwa euro mungkin melanjutkan pergerakan turunnya, dan hal ini wajar dalam jangka menengah. Kami mengharapkan adanya fase perbaikan baru pada minggu ini, namun tampaknya hal tersebut telah ditunda untuk saat ini. Hampir tidak ada laporan penting minggu ini. Di sisi lain, minggu depan, kita dapat menantikan peristiwa-peristiwa berpengaruh seperti data inflasi AS dan pertemuan bank sentral.
Pada tanggal 6 September, trader harus memperhatikan level kunci berikut: 1.0537, 1.0581, 1.0658-1.0669, 1.0768, 1.0806, 1.0868, 1.0935, 1.1043, 1.1092, serta Senkou Span B ( 1.0855) dan garis Kijun-sen (1.0748). Garis-garis indikator Ichimoku dapat bergerak sepanjang hari, yang harus diperhitungkan saat menentukan sinyal trader . Terdapat level support dan resistance yang dapat digunakan untuk mengunci keuntungan. Trader mencari sinyal saat rebound dan breakout. Disarankan untuk mengatur order Stop Loss pada level impas ketika harga bergerak ke arah yang benar sebesar 15 pips. Ini akan melindungi terhadap kemungkinan kerugian jika sinyalnya salah.
Saat ini, peristiwa makroekonomi dalam kalender ekonomi sepi, tanpa ada rilis data penting yang perlu diperhatikan. Indeks Harga Konsumen Jerman merupakan satu-satunya laporan, namun ini merupakan penilaian kedua untuk bulan Agustus sehingga tidak mungkin menimbulkan reaksi pasar. Seperti disebutkan sebelumnya, latar belakang yang lemah tidak menjamin tidak adanya volatilitas, namun kita mungkin harus bersiap jika tidak ada pergerakan yang pasti.
Deskripsi grafik:
Deskripsi grafik:
Level dukungan dan resistensi adalah garis warna merah tebal di dekat mana tren mungkin berakhir. Level ini tidak menyediakan sinyal trading;
Garis Kijun-sen dan Senkou Span B adalah garis indikator Ichimoku, yang digambarkan ke kerangka waktu 1H dari 4H. Garis ini memberikan sinyal trading;
Level ekstrem adalah garis merah tipis dari mana harga memantul sebelumnya. Level ini memberikan sinyal trading;
Garis warna kuning adalah garis tren, kanal tren, dan pola teknis lainnya;
Indikator 1 pada grafik COT adalah ukuran net position untuk setiap kategori trader;
Indikator 2 pada grafik COT adalah ukuran net position untuk grup Non-komersial.
