Pada hari Selasa, pasangan mata uang GBP/USD terus meningkat. Pergerakan naik praktis tak berhenti bahkan di malam hari, meskipun selama sesi trading Asia, kami hampir selalu mengamati flat trading. Hal ini menunjukkan bahwa pasar telah memulai fase baru pertumbuhan mata uang Inggris, dan alasan pergerakan tersebut agak enggan untuk dibahas. Kami telah berulang kali menyatakan bahwa Pound tumbuh tanpa dasar dan overbought. Bahkan, mengingat BOE secara tak terduga menaikkan suku bunga sebesar 0,5% pada pertemuan terakhir dan kemungkinan akan terus mengetat, Pound telah tumbuh terlalu kuat selama 10 bulan terakhir.
Kemarin, indikator CCI memasuki area overbought (lagi), tetapi kami hanya melihat penurunan sebesar 50–60 poin. Pasangan ini overbought, namun pasar terus membelinya, tanpa memperhatikan statistik ekonomi makro. Setidaknya, dua laporan pengangguran yang lemah dirilis di Inggris selambat-lambatnya kemarin, yang tidak memicu penurunan Pound. Seperti yang telah kami katakan, pasar mengabaikan semua informasi yang mendukung Dolar tetapi bereaksi terhadap berita apa pun yang secara teoritis mendukung Pound Sterling. Dalam skenario seperti itu, mata uang Inggris dapat tumbuh sebanyak yang diinginkan. Kami menyarankan trader untuk lebih memperhatikan analisis teknikal, karena fundamental saat ini hampir tidak berdampak pada pergerakan pasangan.
Pada TF 24 jam, sepertinya tren naik akan segera berakhir. Setiap koreksi lebih lemah dari yang sebelumnya; bahkan koreksi terkuat pun lemah. Pound tidak berkoreksi, dan ini tidak dapat berlanjut selamanya. Ada perasaan bahwa pasar memahami kedekatan akhir tren dan melompat ke kesempatan terakhir untuk mendapat untung. Bagaimanapun, harus dipahami: trennya tidak berdasar dan dapat berakhir dengan keruntuhan mata uang Inggris yang parah.
Jeremy Hunt memperburuk suasana. Salah satu dari sedikit alasan Pound terus naik mungkin karena ekspektasi pasar yang meningkat terhadap suku bunga BOE. Pasar meyakini bahwa regulator Inggris akan menaikkannya sebanyak yang dibutuhkan, karena inflasi tetap terlalu tinggi. Sementara itu, inflasi di AS mendekati level target. Faktor ini mungkin menjadi alasan pertumbuhan nonstop pasangan ini.
Kemarin, Menteri Keuangan Inggris Jeremy Hunt menyatakan bahwa BOE siap mengembalikan inflasi ke 2%. Dia mencatat bahwa dia bekerja sama dengan Andrew Bailey, dan keduanya bertekad untuk memerangi ketidakstabilan harga. Meskipun Jeremy Hunt tidak membagikan hal yang baru, pasar saat ini memanfaatkan setiap peluang untuk pembelian baru. Pertanyaannya tetap: seberapa jauh regulator Inggris dapat menaikkan suku bunga? Bagaimanapun, jelas bahwa ekonomi akan memiliki konsekuensi negatif. Sejak 2016, ekonomi Inggris telah mengalami masa-masa sulit. Jika resesi belum dimulai, bisa dianggap sebagai "pemberian takdir". Namun, semakin tinggi tingkat kenaikannya, semakin tinggi kemungkinan resesi. Di masa depan, BOE mungkin lebih peduli untuk merangsang ekonomi daripada memerangi tingkat inflasi yang tinggi.
Namun demikian, semua saat ini tidak relevan dengan pasar. Ada tren naik yang jelas dan kuat, hanya menyisakan opsi untuk membeli pasangan dan menghasilkan keuntungan. Ini adalah strategi yang bagus, tetapi kami ingin mengingatkan Anda untuk menetapkan order stop-loss pada transaksi beli, karena Pound dapat turun secara signifikan kapan saja. Tren tidak bisa bertahan selamanya, dan tidak ada yang tahu kapan akan berakhir.
Volatilitas rata-rata pasangan GBP/USD selama lima hari trading terakhir adalah 96 poin. Untuk pasangan Pound/Dolar, ini adalah nilai "sedang". Pada hari Rabu, 12 Juli, kami perkirakan pergerakan dalam kisaran yang dibatasi oleh level 1,2868 dan 1,3060. Perputaran ke bawah pada indikator Heiken Ashi akan menandakan putaran baru koreksi menurun.
Level-level support terdekat:
S1 – 1,2939
S2 – 1,2878
S3 – 1,2817
Level-level resistance terdekat:
R1 – 1,3000
R2 – 1,3062
R3 – 1,3123
Rekomendasi Trading:
Pasangan GBP/USD dalam TF 4 jam melanjutkan pergerakan naik yang kuat. Posisi long dengan target 1,3000 dan 1,3060 tetap relevan, yang harus dipertahankan hingga indikator Heiken Ashi turun. Posisi short bisa dipertimbangkan jika harga berada di bawah MA dengan target 1,2756 dan 1,2695.
Penjelasan ilustrasi:
Channel regresi linier membantu dalam menentukan tren saat ini. Jika keduanya bergerak ke satu arah, trennya kuat sekarang.
Garis MA (settings 20,0, smoothed) menentukan tren jangka pendek dan arah trading sekarang.
Level Murrey adalah level target untuk pergerakan dan koreksi.
Level volatilitas (garis merah) adalah kemungkinan channel harga tempat pasangan akan menghabiskan hari berikutnya berdasarkan indikator volatilitas saat ini.
Indikator CCI yang memasuki area oversold (di bawah -250) atau area overbought (di atas +250) menunjukkan reversal tren yang akan datang ke arah yang berlawanan.
