Analisis transaksi dan kiat trading GBP/USD

Pound menguji level 1.2329 saat garis MACD jauh dari nol, sehingga potensi kenaikan terbatas. Beberapa saat kemudian, terbentuk pengujian selanjutnya, namun kali ini garis MACD di dekat nol, yang merupakan sinyal bagus untuk membeli. Ini menyebabkan penurunan harga sekitar 20 pip. Tidak ada sinyal lain yang muncul sepanjang hari.

Meskipun indeks aktivitas manufaktur tidak membuat para pelaku pasar terkesan, GBP/USD naik karena kenaikan suku bunga sebesar 0,25% oleh Fed mengubah selera risiko.

Hari ini, Bank of England diperkirakan akan menggelar rapat dan menaikkan suku bunga sebesar 0,5% sekaligus, yang akan mendukung keyakinan para pembeli terhadap tren naik yang baru. Data klaim pengangguran, pesanan manufaktur, dan biaya tenaga kerja AS mendatang tidak mungkin berdampak signifikan pada pasar.

Untuk posisi long:

Beli pound saat kuotasi mencapai 1.2396 (garis hijau di chart) dan take profit di harga 1.2434 (garis tebal hijau di chart). Pertumbuhan akan mungkin terbentuk hanya setelah rapat Bank of England. Namun, saat membeli, pastikan garis MACD di atas nol atau mulai naik dari sana. Pound juga dapat dibeli di 1.2364, tetapi garis MACD harus di area oversold karena hanya itu yang akan membalikkan pasar ke level 1.2396 dan 1.2434.

Untuk posisi short:

Jual pound saat kuotasi mencapai 1.2364 (garis merah di chart) dan take profit di harga 1.2329. Tekanan akan kembali jika Bank of England menjadi dovish terhadap suku bunga mendatang. Namun, saat menjual, pastikan garis MACD di bawah nol atau mulai bergerak turun dari sana. Pound juga dapat dijual di 1.2396, tetapi garis MACD harus di area overbought karena hanya itu yang akan membalikkan pasar ke level 1.2364 dan 1.2329.

Informasi di chart:

Garis tipis hijau adalah level penting di mana Anda dapat menempatkan posisi long dalam pasangan GBP/USD.

Garis tebal hijau adalah harga target, karena harga tidak mungkin bergerak ke atas level ini.

Garis tipis merah adalah level di mana Anda dapat menempatkan posisi short dalam pasangan GBP/USD.

Garis tebal merah adalah harga target, karena harga tidak mungkin bergerak ke bawah level ini.

Garis MACD - saat memasuki pasar, zona jenuh beli dan jenuh jual menjadi panduan penting.

Catatan: Trader pemula perlu sangat berhati-hati saat membuat keputusan untuk memasuki pasar. Sebelum rilis laporan-laporan penting, lebih baik menjauh dari pasar guna menghindari perangkap fluktuasi tajam dalam kurs. Jika Anda memutuskan untuk melakukan trading selama rilis berita, maka selalu tempatkan stop order guna meminimalisir kerugian. Tanpa penempatan stop order, Anda dapat kehilangan seluruh deposit Anda dengan cepat, terutama jika Anda tidak menerapkan pengelolaan uang dan melakukan trading dalam volume besar.

Dan ingat, agar trading Anda sukses, rencana trading harus jelas. Keputusan trading yang spontan berdasarkan situasi pasar terkini merupakan cara termudah untuk kehilangan uang bagi trader intraday.