Chart M5 dari EUR/USD
Pasangan EUR/USD ditutup lebih tinggi hari Kamis. Trader membiarkan Kijun-sen tanpa diketahui meskipun itu adalah garis dasar yang cenderung kuat. Volatlitas rendah setelah pidato Presiden ECB Lagarde. Selain itu, kalender ekonomi makro kosong di hari Kamis. Selain itu, pasangan berfluktuasi dan bahkan mengabaikan indikator ichimoku yang penting. Secara keseluruhan, pergerakan kuotasi terkini sulit dijelaskan secara logis. Pasangan tidak mampu menunjukkan koreksi bearish yang sesuai akhir-akhir ini.
Berbicara tentang sinyal trading, situasi juga bukan yang terbaik. Volatilitas harian pasangan total sekitar 70 pips, yang tidak cukup bahkan untuk euro. Dalam hal ini, kita sulit memperkirakan sinyal trading yang kuat yang dibuat. Slain itu, kisaran intraday dari 1,0485-1,0509 membatasi sejumlah sinyal secara signifikan. Oleh karena itu, pasangan naik dua kali ke area dan dua kali menghasilkan sinyal beli. Ketika sinyal pertama dihasilkan, harga naik hanya 10 pips. Oleh karena itu, posisi beli seharusnya dibiarkan terbuka, karena tidak ada sinyal jual untuk penutupan manual dari trader yang diikuti. Setelah sinyal kedua, kuotasi naik 40 pips. Posisi seharusnya ditutup secara manual, yang bisa membawa profit trader dari 20-30 pips.
Laporan COT:
Untuk laporan COT di 2022, mereka menunjukkan sentimen bullish di enam bulan pertama dalam satu tahun, sementara itu EUR/USD bearish. Maka, mereka menggambarkan sentimen bearish untuk beberapa bulan dengan euro yang juga bearish. Saat ini, posisi bersih dari trader non-commercial kembali bullish dan naik. Meskipun euro naik, nilai yang cenderung tinggi dari posisi net memungkinkan kita untuk mengasumsikan penyelesaian awal dari tren naik. Selama minggu pelaporan, jumlah posisi beli yang dilakukan oleh trader non-commercial naik 4.700 dan posisi jual naik 4.600. Kenaikan terkini euro secara bertahap sesuai dengan angka yang digambarkan dalam laporan COT. Tetap saja, greenback akan melanjutkan kenaikan dibawah pengaruh faktor geopolitik atau kurangnya faktor untuk penguatan lebih jauh pada euro. Garis hiijau dan merah dari indikator pertama bergerak menjauh dari satu sama lain, yang bisa menunjukkan akhir dari tren naik. Jumlah posisi beli melampaui posisi jual sebesar 133.000. Oleh karena itu, posisi net dari trader non-commercial akan terus naik lebih jauh namun tanpa mendorong kenaikan serupa pada euro. Ketika menyangkut jumlah otal dari pembelian dan penjualan diseluruh kategori trader, saat ini terdapat 33.000 lebih banyak posisi jual (755.000 melawan 723.000).
Chart H1 dari EUR/USD
Dalam rangka waktu H1, EUR/USD bisa melanjutkan tren naik. Pasangan gagal menetapkan dibawah Senkou Span B. Oleh karena itu, pergerakan bullish akan berlanjut. Faktor teknis menunjukkan bahwa ini adalah skenario yang sangat memungkinkan. Namun, faktor fundamental dan ekonomi makro menggambarkan sebaliknya. Namun demikian, tidak ada alasan untuk penurunan sejauh ini. Pada hari Jumat, level trading terlihat di 1.0195, 1.0269, 1.0340-1.0366, 1.0485, 1.0579, 1.0637, as well as 1.0442 (Senkou Span B) dan 1.0514 (Kijun-sen). Garis indikator Ichimoku akan bergerak selama satu haru, yang harus dipertimbangkan ketika menetapkan sinyal trading. Juga terdapat support dan resistance meskipun tidak ada sinyal yang dibuat di dekat level-level ini. Sinyal bisa dihasilkan kapanpun harga naik atau menembus melalui level dan garis ekstrim. Jangan lupa untuk menempatkan stop loss order pada titik breakeven ketika harga melewati 15 pips di arah yang tepat. Itu bisa membantu anda meminimalkan kerugian ketika sinyal berubah menjadi keliru. Pada 9 Desember, kalender ekonomi makro di zona euro akan kosong. AS akan melihat rilis indeks sentimen konsumen Michigan. Jika angka aktual tidak selaras dengan perkiraan, reaksi pasar akan mengikuti.
Indikator pada chart:
Resistance/support - garis tebal merah, di dekat tren akan berhenti. Mereka tidak membuat sinyal trading.
Garis Kijun-sen dan Senkou Span B adalah garis indikator Ichimoku yang begerak pada timeframe per jam dari timeframe 4 jam. Mereka juga garis kuat.
Level ekstrim adalah garis tips merah, dimana harga sebelumnya naik. Mereka bisa menghasilkan sinyal trading.
Garis kuning adalah garis tren, channel tren, dan berbagai pola teknis lain.
Indikator 1 pada chart COT adalah ukuran dari posisi net dari setiap kategori trader.
Indikator 2 pada chart COT adalah ukuran dari posisi net untuk grup trader Non-commercial.