Analisis EUR/USD, grafik 5-menit

Pasangan euro/dolar terus turun pada hari Senin, seperti yang kami prediksi pada akhir pekan lalu dan selama akhir pekan. Kami percaya bahwa pasar telah mulai mengerjakan hasil pertemuan Federal Reserve sebelumnya, yang, faktanya, sudah diketahui - suku bunga akan dinaikkan sebesar 0,75% untuk keempat kalinya berturut-turut. Oleh karena itu, penguatan dolar memang logis. Perhatikan bahwa kedua pasangan utama turun secara bersamaan pada hari Senin, sehingga euro tidak mungkin turun karena statistik ekonomi makro dari UE. Kami menemukan bahwa PDB pada kuartal ketiga tumbuh hanya sebesar 0,2%, sementara inflasi meningkat menjadi 10,7%. Seperti yang kami katakan sebelumnya, inflasi yang meningkat merupakan faktor bullish untuk mata uang, karena ini berarti bahwa bank sentral dapat lebih memperketat kebijakan moneternya. Akan tetapi, dalam kasus Bank Sentral Eropa, rantai logis seperti itu tidak sepenuhnya benar, karena saat ini terdapat keraguan besar bahwa ECB akan mampu menaikkan suku bunga "hingga akhir yang buruk." Terlebih lagi, hasil pertemuan Federal Reserve akan disimpulkan besok, yang jelas lebih penting dari PDB Eropa atau inflasi.

Sehubungan dengan sinyal trading pada hari Senin, situasinya hampir sempurna. Hanya dua sinyal jual yang terbentuk selama sesi trading Eropa dan setelah itu harga turun. Sinyal pertama dapat dianggap palsu, karena harga berhasil turun hanya 18 poin, yang, bagaimanapun, cukup untuk menetapkan Stop Loss di titik impas. Posisi jual kedua setidaknya membawa profit 50 poin dan harus ditutup secara manual pada sore hari.

Laporan COT

Pada tahun 2022, laporan Komitmen Trader (COT) untuk euro menjadi semakin menarik. Pada bagian pertama tahun 2022, laporan tersebut menunjuk pada sentimen bullish di antara para trader profesional. Akan tetapi, euro dengan yakin kehilangan nilainya. Kemudian, selama beberapa bulan, laporan mencerminkan sentimen bearish dan euro juga turun. Saat ini, posisi bersih dari trader non-komersial kembali bullish. Euro berhasil naik di atas level terendah 20-tahunnya, menambahkan 500 pips. Hal ini dapat dijelaskan oleh permintaan yang tinggi untuk dolar AS di tengah situasi geopolitik yang sulit di dunia. Bahkan jika permintaan untuk euro naik, permintaan yang tinggi untuk greenback mencegah euro dari kenaikan. Pada periode tertentu, jumlah order jual yang diprakarsai oleh trader non-komersial meningkat sebesar 24.000, sedangkan jumlah order beli turun sebesar 2.700. Akibatnya, posisi bersih meningkat sebesar 26.700 kontrak. Akan tetapi, hal ini tidak akan mempengaruhi situasi karena euro masih berada di bawah. Pada saat ini, para trader profesional masih lebih memilih greenback daripada euro. Jumlah order beli melebihi jumlah order jual sebesar 75.000. Akan tetapi, euro tidak dapat mengambil keuntungan dari situasi ini. Dengan demikian, posisi bersih trader non-komersial dapat terus meningkat tanpa mengubah situasi pasar. Di antara semua kategori trader, jumlah posisi beli melebihi jumlah posisi jual sebesar 19.000 (609.000 terhadap 590.000).

Kami sarankan untuk membiasakan diri Anda dengan:

Ulasan pasangan EUR/USD. 1 November. Ekonomi UE berada di ujung tanduk.

Ulasan pasangan GBP/USD. 1 November. Pemilu di Inggris akan segera mengambil karakter tradisi nasional tahunan.

Prakiraan dan sinyal trading untuk GBP/USD pada 1 November. Analisis terperinci pergerakan pasangan dan transaksi trading.

Analisis EUR/USD, grafik 1-jam

Pasangan ini bergerak ke atas pada grafik satu-jam, namun, banyak yang dapat berubah pekan ini. Sejauh ini, harga berada di atas garis Senkou Span B dan di atas garis tren naik, dan pada kerangka waktu 24 jam. harga belum berhasil menembus awan Ichimoku. Oleh karena itu, euro dapat turun sebesar 100 poin lagi dan pada saat yang sama mempertahankan tren naik, namun pada saat yang sama, penurunan di bawah garis tren akan menembus tren naik. Pada hari Selasa, pasangan ini dapat diperdagangkan pada level-level berikut: 0,9635, 0,9747, 0,9844, 0,9945, 1,0019, 1,0072, 1,0124, 1,0195, 1,0269, serta Senkou Span B (0,9900) dan Kijun-sen (0,9982). Garis indikator Ichimoku dapat bergerak pada siang hari, yang harus dipertimbangkan ketika menentukan sinyal trading. Ada juga level support dan resistance, namun sinyal tidak terbentuk di dekat level-level ini. Lambungan dan penembusan level dan garis ekstrem dapat bertindak sebagai sinyal. Jangan lupa untuk menetapkan order stop-loss, jika harga mencakup 15 pips ke arah yang benar. Hal ini akan melindungi Anda dari kemungkinan kerugian jika terjadi sinyal palsu. Tidak ada acara penting yang dijadwalkan di Uni Eropa, di sisi lain, indeks aktivitas bisnis yang cukup penting di sektor manufaktur ISM dan indeks S&P yang kurang penting untuk sektor yang sama akan dirilis di Amerika. Reaksi terhadap ISM dapat mengikuti, terutama jika nilainya sangat berbeda dari prakiraan.

Apa yang kita lihat pada grafik trading:

Level harga support dan resistance adalah garis merah tebal, di dekat pergerakan dapat berakhir. Mereka tidak memberikan sinyal trading.

Garis Kijun-sen dan Senkou Span B adalah garis indikator Ichimoku, dipindahkan ke grafik satu jam dari grafik 4 jam. Mereka adalah garis yang kuat.

Level ekstrem adalah garis merah tipis dari mana harga melambung lebih awal. Mereka memberikan sinyal trading.

Garis kuning adalah garis tren, saluran tren, dan pola teknikal lainnya.

Indikator 1 pada grafik COT merupakan ukuran posisi bersih dari setiap kategori trader.

Indikator 2 pada grafik COT merupakan ukuran posisi bersih dari grup "non-komersial".