timeframe 4 jam
Rincian teknikal:
Channel regresi linear atas: arah - menurun.
Channel regresi linear bawah: arah - naik.
Moving average (20; diperhalus) - menurun.
Pasangan mata uang EUR/USD pada hari Jumat diperdagangkan sangat fluktuatif. Dalam artikel sebelumnya, kami bahwa pasangan mata uang ini telah menetapkan rekor volatilitas selama 3-4 bulan terakhir, mungkin bahkan lebih. Ilustrasi di bawah ini dengan jelas menunjukkan bagaimana volatilitas dua hari perdagangan terakhir tidak sesuai dengan gambaran keseluruhan. Jika pada hari Kamis volatilitas tersebut disebabkan oleh latar belakang fundamental dan ekonomi makro yang sangat kuat, maka pada hari Jumat, situasinya sangat berlawanan. Di Uni Eropa, data inflasi dan PDB diterbitkan. Namun, keduanya diabaikan begitu saja oleh pasar, dan penurunan pasangan ini terjadi selama sesi perdagangan Amerika, ketika tidak ada peristiwa penting. Jadi, sejauh ini apa yang terjadi pada hari Jumat tidak dapat dipahami. Kami bahkan menyarankan untuk mengamati perkembangan di pasar selama beberapa hari, karena jika trader menemukan alasan pembelian dolar yang begitu kuat padahal tidak ada alasan untuk itu, lalu apa yang akan terjadi selanjutnya? Kami telah berulang kali mengatakan bahwa "fundamental" sekarang hanya dapat memberikan dukungan lokal bagi mata uang AS. Semua laporan terbaru ternyata lemah, dan The Fed memiliki prospek nyata untuk menunda keputusan pembatasan program QE untuk bulan Desember. Karena itu, sekarang dolar seharusnya semakin murah, bukan semakin mahal. Jadi satu-satunya alasan penguatan mata uang AS mungkin "teknikal jangka panjang". Pada timeframe 24 jam, pasangan ini masih mengoreksi tren naik yang dimulai satu setengah tahun lalu. Oleh karena itu, tren kenaikan mungkin berlanjut setiap saat, tetapi untuk saat ini, koreksi masih terbentuk, yang bagi euro, telah berlangsung selama hampir 10 bulan.
Pratinjau minggu terbaru.
Apa yang akan terjadi pada minggu yang baru? Di Uni Eropa, semuanya akan sangat tenang dan damai di. Rapat ECB telah berlalu, da pasar tidak terlalu memperhatikan laporan ekonomi makro. Jadi, secara formal, pasar dapat memperhatikan indeks kegiatan usaha di sektor manufaktur pada hari Selasa, tingkat pengangguran pada hari Rabu, indeks kegiatan usaha di sektor jasa dan prakiraan ekonomi dari Komisi Eropa pada hari Kamis, serta perubahan volume perdagangan ritel pada hari Jumat. Namun, semua data ini memiliki sedikit peluang untuk mempengaruhi pergerakan pasangan mata uang ini. Setidaknya, Anda sebaiknya tidak mengharapkan pergerakan seperti pada hari Kamis atau Jumat. Akibatnya, reaksi pasar terhadap peristiwa ini mungkin berada di kisaran 10-20 poin. Namun, sekarang banyak hal akan bergantung pada indikator volatilitas.
Sebelumnya kami telah mengatakan bahwa pasangan ini bergerak dengan volatilitas yang berkurang dalam beberapa bulan terakhir. Nilai normal indikator ini untuk euro sebesar 60-80 poin per hari. Jadi, saat ini, penting untuk memahami apakah pasangan euro/dolar bermaksud untuk kembali ke indikator aktivitas normalnya atau apakah dua hari perdagangan terakhir murni kebetulan? Dalam kasus pertama, semuanya berubah drastis. Pasangan ini dapat mulai kembali bergerak sehingga dapat diperdagangkan setiap hari, dan akan ada banyak sinyal trading. Dalam kasus kedua, semuanya akan kembali normal dan kami akan kembali menunggu satu sinyal dalam sistem perdagangan intraday selama dua atau tiga hari atau menerima sinyal palsu, dan dalam sistem Channel Regresi linear, kami perlu menjaga transaksi terbuka selama 3-4 hari untuk mendapatkan setidaknya sedikit profit. Dalam kasus pertama, statistik ekonomi makro selama seminggu ini tidak terlalu penting, karena hal terbesar yang menunggu trader adalah lusinan titik reaksi. Tapi, tentu saja, agenda utama minggu ini – pertemuan Fed – tidak boleh diabaikan. Kami akan membicarakannya lebih detail di ulasan GBP/USD.
Di sini saya ingin menambahkan bahwa, pada prinsipnya, sekarang perhatian para trader terarah ke Amerika Serikat dan The Fed. Sangat sulit untuk mengasumsikan apa yang akan terjadi di pasar Rabu ini. Keputusan yang akan diambil The Fed tidak dapat diprediksi. Kemungkinan pergerakan pasangan ini setelah apa yang kita lihat pada hari Kamis dan Jumat menjadi sulit untuk dibahas. Jadi, kehati-hatian menjadi hal utama. Jangan lupakan order Stop Loss.
Volatilitas pasangan mata uang euro/dolar pada 1 November sebesar 85 poin dan dikategorikan "tinggi". Jadi, kami perkirakan hari ini euro/dolar akan bergerak di antara level 1.1472 dan 1.1642. Reversal indikator Heiken Ashi ke atas akan menandakan babak koreksi final pasca penurunan hari Jumat.
Level support terdekat:
S1 – 1.1536
S2 – 1.1475
S3 – 1.1414
Level resistance terdekat:
R1 – 1.1597
R2 – 1.1658
R3 – 1.1719
Rekomendasi trading:
Pasangan EUR/USD kembali berkonsolidasi di bawah garis moving average, sehingga tren berubah menjadi menurun. Jadi, hari ini, kita bisa tetap dalam posisi short dengan target di 1.1475 hingga indikator Heiken Ashi mengarah ke atas. Pembelian pasangan ini harus dipertimbangkan jika harga ditetapkan di atas moving average dengan target di 1.1642 dan 1.1658 dan tetap buka transaksi ini hingga indikator Heiken Ashi berbalik ke bawah.
Penjelasan ilustrasi:
Channel regresi linear - membantu menentukan tren saat ini. Jika keduanya mengarah ke arah yang sama, maka tren saat ini kuat.
Garis moving average (pengaturan 20.0, diperhalus) - menentukan tren jangka pendek dan arah trading yang sebaiknya dilakukan.
Level Murray - level target pergerakan dan koreksi.
Level volatilitas (garis merah) - kemungkinan channel harga di mana pasangan ini akan menetap pada hari berikutnya, berdasarkan indikator volatilitas.
Indikator CCI - masuknya indikator ini ke area oversold (di bawah -250) atau ke area overbought (ke atas +250) berarti reversal tren ke arah sebaliknya hampir akan terjadi.
