Analisis transaksi pasangan EUR/USD

Muncul sinyal untuk jual dalam EUR/USD pada hari Rabu, tapi terpaksa diabaikan karena garis MACD berada jauh dari nol. Kemudian, sebelum hari berakhir, sinyal jual lain muncul, dan kali ini memicu penurunan dalam EUR/USD karena trader mampu mengambil short position, berkat garis MACD berada di area overbought. Namun, pergerakannya tidak begitu besar.

Data yang dirilis hari kemarin diabaikan oleh pasar karena angkanya benar-benar sama dengan perkiraan para ekonom. Tapi di siang hari permintaan untuk aset-aset berisiko melonjak, berkat pernyataan dari para perwakilan the Fed.

Pagi ini, pasar mungkin tetap tenang karena tidak ada statistik UE yang dijadwalkan rilis. Namun pada siang hari volatilitas dapat melambung di tengah perilisan laporan mengenai aktivitas manufaktur, indikator-indikator ytama dan klaim pengangguran AS. Selain itu, juga ada pidato dari anggota FOMC Christopher Waller, meskipun mungkin tidak akan membangkitkan banyak minat dari investor.

Untuk long positions:

Buka long position ketika euro mencapai 1,1662 (garis hijau pada chart) dan take profit di 1,1696. Harga dapat naik karena minimnya data UE yang dapat membantu pembeli menembus melalui level tertinggi mingguan.

Sebelum membeli, pastikan garis MACD di atas nol, atau mulai naik dari sana. Memungkinkan juga untuk beli di 1,1646, tapi garis MACD harus berada dalam area oversold, karena hanya dengan itulah pasar akan berbalik ke 1,1662 dan 1,1696.

Untuk short positions:

Buka short position ketika euro mencapai 1,1646 (garis merah pada chart) dan take profit di 1,1618. Tekanna dapat kembali jika percobaan untuk menembus di atas local high tidak berhasil dan jika tidak ada statistik makro kuat yang dirilis di AS.

Sebelum jual, pastikan garis MACD di bawah nol, atau mulai turun dari sana. Euro juga dapat dijual di 1,1662, tapi garis MACD harus berada dalam area overbought, karena hanya dengan itulah pasar akan berbalik ke 1,1646 dan 1,1618.

Pada chart:

Garis hijau tipis adalah level kunci di mana anda dapat menempatkan long position dalam EUR/USD.

Garis hijau tebal adalah harga target, karena kuotasi kemungkinan tidak akan bergerak di atas level ini.

Garis merah tipis adalah level di mana anda dapat menempatkan short position dalam EUR/USD.

Garis merah tebal adalah harga target, karena kuotasi kemungkinan tidak akan bergerak di bawah level ini.

Garis MACD - saat memasuki pasar, penting untuk dipandu oleh zona overbought dan oversold.

Penting: Trader pemula perlu sangat berhati-hati ketika mengambil keputusan untuk memasuki pasar. Sebelum perilisan laporan penting, lebih baik menjauhi pasar agar tidak terjebak dalam fluktuasi tajam kurs mata uang. Jika anda memutuskan untuk trading selama perilisan berita, maka selalu tempatkan stop order untuk meminimalisir kerugian. Tanpa menempatkan stop order, anda dapat dengan cepat kehilangan deposit anda, khususnya jika anda tidak menggunakan manajemen uang dan trading dalam volume yang besar.

Dan ingat bahwa untuk trading yang sukses, anda perlu memiliki rencana trading yang jelas. Mengambil keputusan trading yang spontan berdasarkan situasi pasar sama saja dengan strategi untuk kalah bagi trader intraday.