Timeframe 4 jam
Detail teknikal:
Channel regresi linear atas: arah - ke bawah.
Channel regresi linear bawah: arah - ke bawah.
Moving average (20; smoothed) - sideways.
Pasangan mata uang EUR/USD memulai pekan perdagangan yang baru dengan tenang. Harga tetap berada tepat di bawah garis moving average, mencoba dengan segenap tenaga untuk mengoreksi atau naik di atas moving average. Namun, pada umumnya, sekarang bukan harga yang bergerak menuju moving average. Volatilitas pasangan ini tetap sangat lemah, jadi akan membutuhkan beberapa hari untuk melewati moving average. Segalanya, seperti sebelumnya, terletak pada indikator volatilitas. Jumat lalu adalah klimaks dari pasivitas pasar dalam beberapa bulan terakhir (mengingat bahwa volatilitas yang rendah telah terlihat selama tiga bulan, jika tidak lebih, dan nilai normal indikator ini untuk pasangan euro/dolar adalah 60-80 poin per hari). Laporan Nonfarm Payroll, pengangguran dan pidato dari Joe Biden, Christine Lagarde dan Janet Yellen diabaikan. Satu-satunya hal yang telah diamankan adalah pergerakan kenaikan sebanyak 20 poin setelah perilisan laporan Nonfarm. Dengan demikian, gambaran teknikal secara keseluruhan tetap tidak berubah sekarang. Tren penurunan tetap berlaku, harga tetap berada di bawah moving average dan kedua channel regresi linear mengarah ke bawah. Latar belakang fundamental pada hari Senin juga tidak berubah karena tidak terjadi satu pun peristiwa penting di AS ataupun di Uni Eropa.
Pada hari Jumat, seperti yang telah disebutkan, pidato oleh Presiden AS Joe Biden berlangsung. Dalam beberapa pekan terakhir, semua perhatian pasar difokuskan pada isu batas utang pemerintah AS, yang dinaikkan $480 miliar pada akhir pekan lalu. Menurut berbagai estimasi, uang ini akan cukup untuk mendanai operasional negara hingga 3 Desember 2021. Sebagai tambahan, Lower House of Congress belum menyetujui keputusan Senat ini, karena saat ini sedang berlibur. Namun, Ketua House of Representatives, Nancy Pelosi, berjanji akan memanggil para anggota Kongres pekan ini untuk menyetujui RUU. Joe Biden, dalam pidatonya, mengkritik Republik yang menghadang kenaikan batas utang. Bagaimanapun, $480 miliar adalah ukuran sementara untuk menghindari technikal default pada 18 Oktober. Namun, dalam 1 atau 1,5 bulan, nyatanya isu ini akan kembali dibuka karena uang dalam rekening Treasury akan kembali habis. Sebagai hasilnya, Menteri Keuangan AS Janet Yellen telah mengkritik konsep "batas utang" dan menyatakan bahwa selama konsep ini berlaku, ekonomi AS akan terus berada dalam risiko. Biden juga mengatakan bahwa Amerika selalu membayarkan utang-utangnya. Jumlah yang ia usulkan (untuk menaikkan batas) bertujuan untuk menjamin keluarga biasa Amerika menerima tunjangan sosial dan upah. Presiden AS juga mengatakan bahwa uang ini tidak terkait dengan paket "infrastruktur" dan tidak akan digunakan untuk pengeluaran lain yang tidak terkait dengan tunjangan sosial dan membiayai institusi negara untuk melanjutkan operasionalnya. Joe Biden juga mengingatkan bahwa selama pemerintahan presiden sebelumnya, Donald Trump (Republik), partai Republik yang sama menyetujui kenaikan batas utang, dan sekarang "mereka tidak melakukan pekerjaan mereka dan tidak mengizinkan Demokrat melakukan pekerjaannya."
Dengan demikian, isu ini dapat diselesaikan untuk sementara, meskipun itu tidak memudahkan atau menyulitkan dolar AS. Pertama, harga terus berada dalam tren kenaikan. Dan telah berada dalam tren itu selama lebih dari satu bulan. Kedua, mata uang AS mengabaikan beberapa rilis makroekonomi yang penting dan sepekan sebelumnya - beberapa pidato oleh Christine Lagarde dan Jerome Powell. Dengan demikian, sekarang sulit untuk menyimpulkan bahwa mata uang AS bereaksi terhadap suatu hal. Jika benar demikian, maka analisis teknikalnya sekarang sangat penting.
Volatilitas pasangan mata uang euro/dolar pada 12 Oktober sebesar 45 poin dan dikategorikan sebagai "rendah". Dengan demikian, kami mengharapkan pasangan ini bergerak hari ini di antara level 1,1524 dan 1,1614. Reversal indikator Heiken Ashi ke bawah mensinyalkan kemungkinan kelanjutan penurunan.
Level support terdekat:
S1 – 1,1536
S2 – 1,1475
S3 – 1,1414
Level resistance terdekat:
R1 – 1,1597
R2 – 1,1658
R3 – 1,1719
Rekomendasi trading:
Pasangan EUR/USD melanjutkan babak pergerakan korektif namun gagal meraih pijakan di atas moving average. Dengan demikian, order jual yang baru sebaiknya dibuka hari ini dengan target di 1,1536 dan 1,1524, karena terjadi rebound dari garis moving average. Pembelian pasangan ini sebaiknya dibuka jika harga berada di atas moving average dengan target 1,1614 dan 1,1658. Mereka sebaiknya tetap dibuka hingga indikator Heiken Ashi berbalik turun.
Penjelasan untuk gambar:
Channel regresi linear - membantu menentukan tren terkini. Jika keduanya menuju ke arah yang sama, tren kuat sekarang.
Moving average line (settings 20.0, smoothed) - menentukan tren jangka pendek dan arah dimana trading sebaiknya dilakukan.
Level Murray - level target untuk pergerakan dan koreksi.
Level volatilitas (garis merah) - kemungkinan channel harga yang akan dilalui pasangan ini di hari berikutnya, berdasarkan pada indikator-indikator volatilitas terkini.
Indikator CCI - entri ke dalam area oversold (di bawah -250) atau memasuki area overbought ( di atas +250) berarti bahwa reversal tren ke arah berlawanan mendekati.
