timeframe 4 jam
Rincian teknikal:
Channel regresi linier atas: arah - ke bawah.
Channel regresi linier bawah: arah - ke bawah.
Moving average (20; diperhalus) - ke bawah.
CCI: -176.1277
Pasangan mata uang EUR/USD melanjutkan pergerakan turun yang kuat selama hari perdagangan terakhir pada minggu lalu. Seperti yang kami katakan di artikel sebelumnya, ini bisa saja dipicu oleh berbagai faktor. Misalnya, pada hari Jumat, untuk pertama kalinya dalam waktu yang lama, sebuah laporan NonFarm Payrolls yang sangat kuat dirilis, yang pasti memicu penguatan baru dolar AS. Tingkat pengangguran juga turun. Namun, yang paling menarik adalah bahwa pasangan euro/dolar jatuh sepanjang hari. Pada saat yang sama, sekali lagi, penurunan tersebut tidak dapat dikatakan kuat, terutama melihat timeframe yang lebih lebih kecil. Sebaliknya, penurunan tersebut tenang. Dengan demikian, kami cenderung percaya bahwa baik faktor eknikal (kebutuhan koreksi setelah 11 bulan pertumbuhan), faktor fundamental (tidak adanya paket stimulus yang disetujui dari Kongres AS saat itu), dan faktor ekonomi makro (statistik kuat dari luar negeri) mendukung dolar. Namun, kami masih cenderung percaya bahwa dolar AS tidak akan naik terlalu lama. Akhir pekan ini, diketahui bahwa Senat AS menyetujui "rencana penyelamatan ekonomi" Joe Biden, jadi dalam beberapa minggu mendatang, ekonomi AS akan mulai kembali memompa uang. Namun, penjelasan lebih lanjutnya akan dijabarkan di bawah ini. Di sini kami ingin menyatakan bahwa dolar dapat naik selama yang Anda inginkan. Ada tren - tren ini yang perlu diselesaikan. Ketika ada sinyal yang menandakan akhir tren menurun, maka Anda perlu bersiap untuk menghadapi tren naik baru. Sekarang Anda hanya perlu mengingat faktor fundamental utama dan memahami bahwa mata uang AS dapat menyelesaikan pertumbuhannya kapan pun.
Paket stimulus baru senilai $1,9 triliun telah disetujui oleh Senat AS, yang diumumkan pada hari Sabtu. Patut dicatat bahwa hanya 49 senator yang menentang RUU ini. Dengan demikian, suara Wakil Presiden AS, Kamala Harris, yang menentukan tidak diperlukan. Diberitakan bahwa sidang Senat berlangsung lebih dari sehari. Ada perdebatan panjang tentang "rencana penyelamatan", Partai Republik ingin membuat sekitar tiga lusin amandemen terhadap draf saat ini, tetapi pada akhirnya, mereka gagal. "Rakyat kami telah sangat menderita dalam waktu yang lama. Paket bantuan ini sepenuhnya dirancang untuk meringankan penderitaan rakyat Amerika dan memenuhi kebutuhan mendesak bangsa ini. Kami akan mulai dengan perang melawan "virus corona" dan vaksinasi. Dana tersebut akan digunakan untuk memperluas produksi vaksin dan mempercepat distribusinya. Saya pikir kami akan memiliki dosis yang cukup pada pertengahan Mei," kata Presiden AS, Joe Biden. "Ini merupakan hari dan malam yang panjang, tetapi ini hari yang baru, dan kami memberi tahu rakyat Amerika bahwa bantuan sedang dalam perjalanan," kata Chuck Schumer, pemimpin Partai Demokrat di Senat. Saat ini, RUU tersebut harus dikirim kembali ke Dewan Perwakilan Rakyat, yang sebelumnya menyetujuinya, untuk dilakukan pemungutan suara akhir, setelah itu, dokumen tersebut akan diserahkan ke Joe Biden untuk ditandatangani. Lower house diperkirakan akan memberikan suara pada 9 Maret.
Jadi, dalam beberapa minggu mendatang, dana senilai $2 triliun akan digelontorkan ke perekonomian Amerika. Kami sebelumnya menyimpulkan bahwa penurunan mata uang AS selama 12 bulan terakhir dapat secara langsung berkaitan dengan peningkatan kuat jumlah uang beredar AS. Dengan demikian, dana lainnya senilai dua triliun dolar dapat berdampak sangat negatif pada nilai tukar mata uang AS. Sejauh ini, dolar tumbuh, tetapi tumbuh terlalu cepat dan hampir tidak bisa ditarik kembali. Kami tidak percaya bahwa kenaikan tajam tersebut dapat dipicu oleh peningkatan yield treasury Amerika, terutama karena, seperti yang telah kami katakan, indikator ini mulai tumbuh bukan seminggu yang lalu, namun lebih awal. Tetapi, juga perlu dicatat bahwa pasar tidak diragukan lagi saat ini bereaksi terhadap faktor ini. Oleh karena itu, jika yield terus naik pada minggu ini, maka dolar dapat terus tumbuh. Meskipun pasca penurunan total sebanyak 350 poin selama satu setengah minggu terakhir, kami mengharapkan setidaknya pullback ke puncak, yang mungkin saja terjadi pada awal minggu perdagangan baru.
Dari sudut pandang teknikal, penurunan terus berlanjut dan kedua channel regresi linier menurun. Oleh karena itu, kita memiliki tren, baik dalam jangka panjang maupun jangka pendek. Indikator Heiken Ashi melukis bar terakhir dengan warna biru, jadi saat ini bahkan tidak ada satu pun tanda dimulainya koreksi. Oleh karena itu, para trader yang masih berjualan dapat terus bertahan. Ada sedikit harapan untuk menuju level 1.1887 - ini adalah level Fibonacci 61,8% dari pertumbuhan dua bulan terakhir pasangan euro/dolar. Rebound dari level ini dapat memicu tahap pergerakan naik atau bahkan dimulainya kembali tren naik jangka panjang, serta rebound dari level Fibonacci 50,0%. Tetapi, penembusannya akan secara signifikan meningkatkan peluang untuk terus bergerak turun. Level 50,0% dan 61,8% merupakan yang terkuat dan, jika tidak ada rebound dari sana, biasanya harga akan terus bergerak.
Volatilitas pasangan mata uang euro/dolar pada 8 Maret sebesar 87 poin dan dikategorikan "tinggi". Jadi, kami perkirakan pasangan ini hari ini akan bergerak di antara level 1.1883 dan 1.1997. Reversal indikator Heiken Ashi ke atas dapat mengisyaratkan tahap koreksi naik.
Level support terdekat:
S1 – 1.1902
S2 – 1.1841
Level resistance terdekat:
R1 – 1.1963
R2 – 1.2024
R3 – 1.2085
Rekomendasi trading:
Pasangan EUR/USD dapat terus bergerak turun. Jadi, hari ini disarankan untuk tetap membuka posisi short dengan target di 1.1902 dan 1.1841 hingga indikator Heiken Ashi berbalik naik. Disarankan untuk mempertimbangkan order beli jika pasangan ini ditetapkan di atas moving average dengan target pertama di 1.2085.
