Kerangka waktu 4 jam
Detail Teknikal:
Saluran regresi linier atas: arah - ke atas.
Saluran regresi linier bawah: arah - ke atas.
Moving Average (20; smoothed) - sideways.
CCI: 52.2948
Poundsterling Inggris pada hari Rabu, 27 Januari, terus diperdagangkan dengan cukup fluktuatif. Pasangan Pound/Dolar tetap dalam mode "swing". Jika sebelumnya itu adalah "swing volatilitas tinggi", sekarang hanya "swing". Hal ini terlihat jelas. Pasangan ini terus-menerus dilempar dari sisi ke sisi. Namun, tidak datar, tren naik terus berlanjut, dan harga terus menetap di dekat level tertinggi dalam 2,5 tahun. Dengan demikian, pergerakan ini dapat berlanjut dalam beberapa hari mendatang. 100 poin ke bawah – 150 poin naik. 150 poin ke bawah – 150 poin naik, dan seterusnya. Tentu saja, dalam kondisi seperti itu, sangat tidak nyaman untuk trading pasangan. Oleh karena itu, mungkin lebih baik untuk mempertimbangkan trading pada kerangka waktu yang lebih rendah. Secara umum, harga Poundsterling terus naik karena sebab yang tidak diketahui. Dalam artikel fundamental terbaru, kami mengajukan hipotesis dengan menguraikan dua penyebab utama jatuhnya Dolar dalam 10 bulan terakhir. Namun, jika itu semua tentang Dolar, mengapa pasangan EUR/USD mengoreksi ke bawah saat ini, sedangkan pasangan GBP/USD tidak? Apa yang terjadi di Inggris sekarang karena Poundsterling sangat tidak ingin menjadi lebih murah? Pertanyaan ini tetap tidak terjawab. Karena di Inggris, berbeda dengan Uni Eropa, semuanya tetap sangat buruk. Baik secara ekonomi maupun epidemiologi.
Event utama kemarin adalah pertemuan Fed. Pertemuan pertama di tahun 2021. Pertemuan pertama setelah pergantian presiden AS. Pidato pertama Kepala Federal Reserve, Jerome Powell, pada tahun 2021. Sebelum pertemuan, banyak hipotesis yang dikemukakan tentang keputusan apa yang bisa diambil. Pengumuman pembatasan program stimulus kuantitatif juga disebutkan. Ada yang menyatakan bahwa perluasan program QE akan diumumkan karena lemahnya pemulihan ekonomi. Namun, pada akhirnya, baik pendapat pertama maupun yang kedua tidak menebak dengan benar. Regulator AS tidak membuat keputusan penting, dan Jerome Powell sangat pendiam pada konferensi pers dan memberikan pernyataan tegas. Dengan demikian, kita dapat mengatakan bahwa pertemuan tersebut ternyata sangat lumayan. Pada konferensi pers online, Powell mengatakan bahwa perekonomian AS masih jauh dari pulih sepenuhnya, dan "kemajuan signifikan hanya akan dibuat setelah beberapa waktu". Kepala Federal Reserve menarik perhatian pada fakta bahwa sekitar 9 juta rakyat AS tetap menganggur karena pandemi, level ketenagakerjaan dan inflasi yang jauh dari target. Menurut Powell, prospek ekonomi AS masih belum pasti. Terkait virus Corona, Powell menegaskan kembali bahwa pandemi menimbulkan risiko tertinggi bagi perekonomian, mengurangi aktivitas bisnis dan ekonomi, serta menyulitkan penciptaan lapangan kerja. Terkait inflasi, Powell mengatakan bahwa Fed tidak akan mengambil tindakan serius jika indikatornya naik sedikit di atas 2%. Ini adalah inti dari kebijakan adaptif ketika periode dengan inflasi rendah akan diimbangi dengan periode dengan inflasi yang lebih tinggi. Namun, masih terlalu dini untuk membicarakan "periode dengan inflasi tinggi".
Mata uang AS menguat hampir sepanjang hari untuk mengantisipasi hasil pertemuan. Namun, menjelang sore, kembali turun, seolah melunasi utang untuk penguatan pada pagi dan Rabu sore. Jadi, trader pertama-tama mengarahkan pasangan ke bawah, kemudian naik, karena pergerakan ke bawah tidak bisa dibenarkan.
Volatilitas rata-rata pasangan GBP/USD saat ini 102 poin per hari. Untuk pasangan Pound/Dolar, nilai ini adalah "tinggi". Oleh karena itu, pada hari Kamis, 28 Januari, kami memperkirakan pergerakan di dalam saluran, dibatasi oleh level 1.3608 dan 1.3810. Reversal indikator Heiken Ashi ke atas akan menandakan putaran baru pergerakan ke atas dalam "swing".
Level support terdekat:
S1 – 1.3672
S2 – 1.3641
S3 – 1.3611
Level resistance terdekat:
R1 – 1.3702
R2 – 1.3733
R3 – 1.3763
Rekomendasi Trading:
Pasangan GBP/USD pada jangka waktu 4 jam memulai putaran baru pergerakan ke bawah dalam kerangka "swing" yang berkelanjutan. Karenanya, hari ini direkomendasikan untuk melakukan trading untuk kenaikan dengan target 1.3733 dan 1.3763 sebelum indikator Heiken Ashi turun jika pasangan rebound dari level 1.3641 atau 1.3611. Tidak disarankan untuk mempertimbangkan pesanan jual sekarang.
