Untuk membuka posisi beli pada EUR/USD, Anda perlu:
Volatilitas rendah dan tidak adanya aktivitas pelaku pasar di tengah perayaan Martin Luther King Day di Amerika Serikat menjadi alasan utama tidak adanya sinyal untuk memasuki pasar pada Senin, 18 Januari. Satu-satunya hal yang terbentuk pada sore hari adalah false breakout dan kemampuan untuk kembali ke level 1,2064. Namun, sangat sulit untuk menentukan sinyal ini di pasar live, sehingga saya melewatkannya.
Sebelum membahas prospek pergerakan pasangan ini, mari lihat apa yang terjadi di pasar futures dan perubahan posisi Commitment of Traders (COT). Dinilai dari grafik yang ditunjukkan, penurunan euro pada awal tahun ini berdampak sangat kuat pada posisi trader, kembalinya daya tarik aset-aset berisiko. Laporan COT untuk 12 Januari mencatat kenaikan tajam posisi long dan penurunan posisi short. Pembeli aset-aset beriisko terus meyakini tren bullish, terutama setelah penurunan besar euro pada awal tahun ini, yang memungkinkan pemain besar memasuki pasar. Vaksinasi strain pertama virus corona berlanjut di Eropa, yang mengarah pada pembeli baru euro. Kemungkinan persetujuan rencana bantuan selanjutnya senilai $1,9 triliun bagi perekonomian AS kemungkinan akan terus mengikis dolar. Faktor yang membatasi pertumbuhan euro adalah risiko perpanjangan tindakan karantina pada Februari tahun ini, baik di Jerman maupun di sejumlah negara Eropa. Jadi, posisi long non komersial bertambah dari 224.832 menjadi 228.757, sementara posisi short non komersial berkurang dari 81.841 menjadi 72.867. Berkat penurunan tajam posisi short ini, total posisi bersih non komersial meningkat dari 143.902 menjadi 155.890 sepekan sebelumnya.
Kini saatnya untuk gambaran teknikal. Pembeli EUR/USD harus melindungi level support 1,2064, yang kemarin cukup tersebar luas. Namun, terlepas dari hal ini, aksi pembeli jelas terlihat pada timeframe yang lebih besar, dan mereka menyelesaikan tugasnya, tidak memungkinkan breakdown riil di rentang ini. Jika pasangan ini jatuh ke level 1,2064 pada paruh pertama hari, pembentukan false breakout di sana menciptakan sinyal beli. Jika bull tidak aktif di level ini, dan indikator MACD kembali ke level nol, maka lebih baik tunda posisi long hingga pengujian titik terendah bulanan selanjutnya di 1,2026 dan 1,1986, di mana Anda dapat langsung mmebeli EUR/USD saat rebound, mengandalkan koreksi sebesar 20-25 poin dalam sehari. Tugas bull yang sama pentingnya adalah merebut kendali level 1,2102, di mana perdagangan utama saat ini berlangsung di sekitar level tersebut. Breakout dan kemampuan menetap di atas level 1,2102 dan pengujian area dari atas ke bawah menciptakan titik entri yang nyaman ke posisi long dengan harapan kembalinya harga dan pembaruan resistance di 1,2142, di mana saya sarankan take profit. Area 1,2142 akan menjadi target selanjutnya untuk pertengahan pekan ini.
Untuk membuka posisi jual pada EUR/USD, Anda perlu:
Tugas penjual sebelumnya adalah melindungi resistance di 1,2102, di mana moving average juga melintas, yang mendukung pasar bearish. Pembentukan false breakout di level tersebut akan mengembalikan tren menurun, dan tujuannya agar harga melampaui support di 1,2064, yang kemarin tidak terjadi. Batas bawah channel harga menurun saat ini tepat di bawah area ini. Menetapnya harga di bawah rentang ini dan pengujiannya dari bawah ke atas akan membuka jalan langsung ke titik terendah 1,2026, di mana saya sarankan take profit. Bear masih akan menargetkan level 1,1986, yang akan menjadi level yang menentukan dalam momentum menurun saat ini. Hari ini, ada sejumlah laporan fundamental penting dalam perekonomian zona euro, yang diperkirakan cukup negatif, dan mungkin menekan euro. Jika bull menemukan kekuatan dalam diri mereka sendiri dan berhasil melampaui resistance di 1,2102, saya sarankan untuk tidak tergesa melakukan penjualan. Skenario optimal berupa pengujian titik tertinggi 1,2142, di mana Anda dapat langsung menjual EUR/USD saat rebound, mengandalkan koreksi menurun pasangan ini sebesar 20-25 poin.
Sinyal indikator:
Moving averages
Perdagangan berlangsung di bawah moving average 30 dan 50, yang menunjukkan bahwa penjual mengendalikan pasar.
Catatan: Periode dan harga moving average dipertimbangkan oleh penulis di grafik per jam H1 dan berbeda dengan definisi umum moving average harian klasik di grafik harian D1.
Bollinger Bands
Breakout batas atas indikator di area 1,2102 akan mengarah pada gelombang baru pertumbuhan euro. Breakout batas bawah indikator di sekitar level 1,2060 akan meningkatkan tekanan pada pasangan ini.
Deskripsi indikator
- Moving average (moving average, menentukan tren saat ini dengan memperhalus volatilitas dan noise). Periode 50. Ditandai dengan warna kuning di grafik.
- Moving average (moving average, menentukan tren saat ini dengan memperhalus volatilitas dan noise). Periode 30. Ditandai dengan warna hijau di grafik.
- Indikator MACD (Moving Average Convergence/Divergence - convergence/divergence moving average) Fast EMA periode 12. Slow EMA periode 26. SMA periode 9
- Bollinger Bands (Bollinger Bands). Periode 20
- Trader non-komersial merupakan spekulator, seperti trader individu, pengelola investasi global, dan institusi besar yang menggunakan pasar berjangka untuk tujuan spekulatif dan memenuhi persyaratan tertentu.
- Posisi long non-komersial menunjukkan total posisi long trader non-komersial yang terbuka.
- Posisi short non-komersial menunjukkan total posisi short trader non-komersial yang terbuka.
- Total posisi bersih non-komersial adalah selisih antara posisi short dan long trader non-komersial.
