EUR/USD 1H
Pasangan EUR/USD gagal untuk terus bergerak ke bawah dan mulai mengoreksi pada jangka waktu per jam di hari Kamis, 12 November. Di sisi lain, pergerakan naik ini dapat menjadi tahap awal untuk mengembalikan tren naik. Jika kita menganggap pergerakan dari 4 November sebagai tren naik, dan pergerakan dari 9 November sebagai koreksi di dalamnya, maka sangat mungkin untuk mengembalikan pergerakan naik. Namun, karena masih tidak ada garis tren atau saluran tren, hipotesis ini masih tetap tanpa konfirmasi teknikal. Jadi, trader masih harus bergantung hanya pada garis dan level penting. Misalnya, sekarang harga berada di antara garis Senkou Span B dan Kijun-sen. Kedua garis tersebut penting dalam kerangka indikator Ichimoku. Misalnya, mendapatkan harga untuk menetap di atas Kijun-sen akan menjadi sinyal kuat untuk mengembalikan tren naik. Begitu juga sebaliknya. Melampaui garis Senkou Span B akan menjadi sinyal kuat untuk melanjutkan tren turun baru dari 9 November. Sementara itu, perhatikan bahwa harga terus bergerak dalam saluran horizontal di 1.1700-1.1900, posisi sebelumnya dalam tiga bulan terakhir. Oleh karena itu, flat umumnya dipertahankan dalam jangka waktu yang lebih lama daripada jangka waktu per jam.
EUR/USD 15M
Saluran regresi linier naik dalam jangka waktu 15 menit. Oleh karena itu, ada beberapa alasan untuk percaya bahwa tren kenaikan akan berlanjut. Di saat yang sama, jika trader gagal mengatasi garis Kijun-sen atau berhasil mengatasi garis Senkou Span B, gambarannya dapat berubah ke arah sebaliknya. Kami akan mengatakan bahwa pergerakan masa depan pasangan bergantung pada dua garis ini.
Laporan COT
Pasangan EUR/USD menurun 170 poin selama minggu pelaporan kemarin (27 Oktober-2 November). Pergerakan ke atas yang kuat dimulai setelah rentang waktu ini. Oleh karena itu, fakta bahwa pasangan memperoleh 220 poin tidak termasuk dalam jangka waktu laporan Commitment of Traders (COT) terbaru. Menurutnya, trader profesional menutup 9.200 kontrak beli (long) dan membuka 7.800 kontrak jual (short). Dengan demikian, posisi net trader non-komersial turun 17.000 sekaligus. Setiap penurunan dalam posisi net mengindikasikan penguatan mood bearish. Akibatnya, trader profesional terus berusaha menjual Euro. Oleh karena itu, meskipun terjadi pertumbuhan berikutnya, kami masih percaya bahwa tertinggi di dekat level 1.2000 masih akan menjadi puncak dari keseluruhan tren naik. Setidaknya data COT terus menunjukkan hal itu. Analisis teknikal mungkin bertentangan dengan laporan COT, karena yang terakhir dirilis dengan penundaan tiga hari. Kami sekarang tidak dapat mengetahui bagaimana para pemain besar berperilaku dalam periode dari 3 hingga 6 November, saat Dolar jatuh secara signifikan karena pemilu. Indikator juga menandakan prospek bagus untuk tren turun baru, karena garis hijau dan merah terus menyempit (indikator pertama). Dan mereka mencerminkan posisi net trader non-komersial dan trader komersial.
Ada laporan ekonomi makro yang cukup penting pada hari Kamis. Misalnya, inflasi di Jerman tetap berada pada level negatif yang notabene merupakan deflasi. Mengingat lockdown di Jerman dan banyak negara UE lainnya, sepertinya tidak akan terjadi dalam waktu dekat. Akibatnya, inflasi Eropa secara umum tampaknya tidak akan menunjukkan dinamika positif dalam beberapa bulan mendatang. Produksi industri di UE juga mengecewakan, mencapai 6,8% y/y dan -0,4% m/m. Trader mengandalkan nilai yang lebih tinggi. Namun, Euro pada siang hari menguat. Itu karena laporan AS juga tidak jauh lebih baik. IHK AS mulai melambat setelah kinerja yang kuat dalam beberapa bulan terakhir, sehingga Dolar juga tidak memiliki banyak hal untuk digembirakan. Laporan klaim pengangguran juga dirilis, yang sedikit lebih baik dari yang diperkirakan. Namun, itu tidak lagi membangkitkan emosi di antara para trader.
Laporan PDB Jerman untuk kuartal ketiga akan dirilis hari ini. Angka serupa akan dipublikasikan untuk UE secara keseluruhan. Namun, ini adalah estimasi kedua dari indikator ini, yang berarti trader sudah benar-benar siap untuk nilai prediksi, sejak diterbitkan sebulan yang lalu. Akibatnya, jika tidak ada perubahan besar dalam perbandingan dengan estimasi pertama, maka trader mungkin tidak bereaksi. Indeks Keyakinan Konsumen Universitas Michigan akan dirilis hari ini, yang juga tidak mungkin menyebabkan reaksi pasar yang kuat.
Kami memiliki dua ide trading untuk 13 November:
1) Pembeli mempertahankan pasangan di atas garis Senkou Span B (1.1760), yang berarti mereka memiliki peluang bagus untuk mengambil inisiatif. Jika harga menetap di atas garis Kijun-sen (1.1833), maka Anda disarankan untuk membuka posisi long dengan mengincar area resistance di 1.1886-1.1912 dan level resistance 1.1976. Take Profit dalam hal ini adalah dari 30 menjadi 120 poin.
2) Bears memulai trennya, namun, mereka menemukan hambatan serius di dekat garis Senkou Span B (1.1760). Dengan demikian, untuk dapat melanjutkan trading ke bawah sambil membidik area support 1.1692-1.1699 dan 1.1612-1.1624, Anda perlu menunggu hingga garis ini teratasi. Take Profit dalam hal ini dapat berkisar dari 40 hingga 120 poin.
Prakiraan terbaru dan sinyal trading untuk GBP/USD
Penjelasan ilustrasi:
Level Support dan Resistance adalah level yang berfungsi sebagai target saat membeli atau menjual pasangan. Anda dapat menempatkan Take Profit di dekat level ini.
Garis Kijun-sen dan Senkou Span B adalah garis indikator Ichimoku yang ditransfer ke jangka waktu per jam dari jangka waktu 4 jam.
Area support dan resistance adalah area di mana harga berulang kali rebound.
Garis kuning adalah garis tren, saluran tren, dan pola teknikal lainnya.
Indikator 1 pada grafik COT adalah ukuran posisi net setiap kategori trader.
Indikator 2 pada diagram COT adalah besarnya posisi net untuk grup "non-komersial".
