Timeframe 4 jam
Detail teknikal:
Channel regresi linear atas: arah - sideways.
Channel regresi linear bawah: arah - ke bawah.
Moving average (20; smoothed) - ke atas
CCI: 83.4164
Untuk pasangan EUR/USD, hari perdagangan pertama pekan ini cukup tenang dan korektif. Kami khawatir pasangan ini dapat bergerak naik dengan tajam pada hari Senin, berlawanan dengan logika dan ekspektasi trader, namun, tidak ada yang terjadi. Hari Senin berlangsung dengan pergerakan korektif normal dan minimnya informasi makroekonomi dan fundamental. Tren kenaikan untuk pasangan ini tetap terjaga sepenuhnya, dengan begitu, setelah koreksi kecil ke moving average, pergerakan ke atas dapat berlanjut. Belum lama ini, kuotasi pasangan ini sangat senang melambung dari garis moving average untuk melanjutkan pertumbuhan setelahnya. Pada umumnya, pasangan euro/dolar terus diperdagangkan dalam channel harga yang sangat sempit, dengan lebar tidak lebih dari 300 poin. Ini adalah channel besar untuk trading intraday atau trading jangka menengah, tapi bukan untuk trading jangka panjang.
Latar belakang fundamental untuk pasangan ini tidak berubah pada hari Senin dan mungkin tidak berubah seandainya Donald Trump tidak melakukan sesuatu yang baru dan mematahkan semangat. Namun, tidak ada yang terjadi dan mata uang AS melanjutkan penurunan lambatnya terhadap euro. Kami telah sering membahas ini. Di Eropa, situasi ekonomi tetap stabil. Pihak otoritas khawatir mengenai imbas negatif gelombang kedua pandemi pada ekonomi, namun, virus masih di bawah kendali. Setidaknya di banyak negara UE. Sedangkan untuk politik, Uni Eropa bekerja dengan baik pada isu ini. Ada persatuan. Saat ini, negara-negara UE menunjukkan persatuan dan komitmen mereka untuk mencapai target bersama, yang membantu dalam pengambilan keputusan yang penting (seperti anggaran untuk 2021-2027 atau dana untuk pemulihan ekonomi setelah pandemi). Namun, di AS, kenyataannya sangat berlawanan dengan Eropa. Jumlah kasus virus corona harian yang tercatat sangatlah besar dan tidak berubah dari hari ke hari, bahkan angkanya tidak lagi membuat orang terkejut. Media menulis mengenai tingkat pertumbuhan penyakit yang sangat besar di Prancis atau Inggris, namun mereka tidak ingat mengenai AS, meskipun 40.000-60.000 kasus baru masih tercatat setiap harinya dan jumlah total infeksi telah melampaui angka 7,7 juta. Tetapi, dalam waktu dekat, AS dapat tergeser dari posisi pertama oleh India yang telah mencapai 7,1 juta kasus. Tetap saja fakta ini tidak dapat menenangkan AS dan mata uangnya.
Politik di Amerika bahkan lebih buruk. Banyak media dan pakar kini mempertanyakan apakah infeksi COVID-2019 Trump adalah settingan? Muncul opini bahwa Trump paham ini adalah isu epidemi dan perlawanan terhadapnyalah yang dapat membawa kemenangan padanya dalam pilpres dan ia mencoba mengecilkan keseriusan virus tersebut di mata pemilihnya. Setidaknya, infeksi Trump tiga pekan sebelum pemilihan dan pemulihannya yang sangat mudah hanya dalam 10 hari membangkitkan keraguan mengenai isu ini. Selain itu, Trump cukup mampu melakukan hal-hal yang tidak jujur. Pimpinan AS tersebut telah melakukan hal-hal lain sebelumnya. Oleh karena itu, Trump mungkin tidak sakit sama sekali. Dengan kepalsuan ini, presiden mungkin ingin menunjukkan bahwa ia (seorang lanjut usia 74 tahun dengan kelebihan berat badan) dapat dengan mudah dan tenang sembuh dari virus corona dengan menggunakan obat-obatan biasa yang tersedia untuk semua orang. Akankah warga Amerika percaya padanya atau tidak? Hasilnya akan diketahui setelah pemilihan.
Selain itu, isu mengenai paket bantuan yang baru untuk ekonomi dan warga Amerika belum selesai dan juga tidak mengalami kemajuan. Menurut informasi, Steven Mnuchin berbicara dengan Nancy Pelosi dimana ia mengusulkan paket sebesar $1,8 triliun. Menurut informasi awal, Demokrat akan menolak penawaran ini, namun, negosiasi masih berlangsung di antara kedua belah pihak, dan perbedaan pandangan pada jumlah bantuan kepada ekonomi Amerika semakin berkurang (Demokrat bersikukuh pada $2,2 triliun). Dengan demikian, masih ada harapan untuk mencapai perjanjian, tapi diluar dugaan, beberapa lusin senator Demokrat mengkritik program baru ini, dengan menyebutnya "terlalu mahal". Dengan demikian, paket bantuan ini dapat dihadang oleh Senat. Artinya benar-benar berbeda. Tersisa sekitar 3 pekan hingga pemilihan dan jika kedua belah pihak tidak bersepakat dalam waktu dekat, maka sepekan sebelum pemilihan, tidak ada yang akan menyepakati isu ini. Untuk Trump, paket stimulus ini masih menjadi cara untuk meningkatkan popularitasnya di kalangan pemilih (presiden ingin memberikan warga Amerika $1.200 dalam bentuk cek bertandatangan dirinya), dan untuk Demokrat, in adalah cara untuk memberikan bantuan yang komprehensif untuk ekonomi Amerika. Namun, sebagai contoh, penasihat ekonomi Gedung Putih Larry Kudlow percaya bahwa Senat akan menyetujui program bantuan ini jika Demokrat dan Republik setuju.
Nah, dolar AS tidak bereaksi terhadap informasi ini. Para pelaku pasar juga tidak perlu harapan untuk membantu ekonomi di masa depan. Pelaku pasar tengah menunggu peningkatan dalam situasi epidemiologi, penyelesaian krisis politik, akhir dari pemilihan dan semua proses terkait (sebagai contoh, proses hukum pada kemungkinan penipuan). Dan sementara ini bukan yang terpenting, mereka tidak melihat adanya alasan untuk membeli dolar. Mata uang euro juga menjadi lebih mahal dengan lambat. Tapi itu dapat dengan mudah dijelaskan. Euro tumbuh hingga 1.300 poin sejak April, jadi ini adalah periode pertumbuhan terkuat sejak 2017. Trader khawatir untuk melanjutkan pembelian mata uang Eropa di dekat level tertinggi dua tahunnya. Jika pasangan ini masih terkoreksi turun 500-600 poin, pembeli akan bersorak dan melanjutkan long position pada level harga yang relatif rendah. Namun, tidak ada koreksi yang kuat. Terjadi pergerakan flat selama dua bulan dan cara pasangan ini diperdagangkan saat ini tidak dapat disebut pergerakan tren. Dengan demikian, kami tetap pada opnini kami yang disuarakan beberapa pekan lalu. Mata uang AS kemungkinan tidak akan diminati sebelum pemilihan. Dolar AS tetap dalam channel 1.1620-1.1940, yang meskipun tidak sepenuhnya sideways, tapi masih mendekatinya.
Volatilitas pasangan euro/dolar pada 13 Oktber adalah 53 poin dan dikategorikan sebagai "rata-rata". Dengan demikian, kami mengharapkan pasangan ini akan bergerak di antara level 1.1753 dan 1.1859 hari ini. Reversal indikator Heiken Ashi kembali ke atas dapat mensinyalkan akhir dari babak pergerakan korektif selanjutnya.
Level support terdekat:
S1 – 1.1780
S2 – 1.1719
S3 – 1.1658
Level resistance terdekat:
R1 – 1.1841
R2 – 1.1902
R3 – 1.1963
Rekomendasi trading:
Pasangan EUR/USD terus berada di atas garis moving average dan telah memulai babak baru pergerakan korektif. Dengan demikian, hari ini disarankan untuk membuka long position yang baru dengan target 1.1841 dan 1.1859 setelah indikator Heiken Ashi berbalik naik. Disarankan untuk mempertimbangkan order jual jika pasangan ini mencapai di bawah moving average dengan target pertama di 1.1753 dan 1.1719.