Setelah fluktuasi yang panjang di dalam level 1.1700/1.1770, pasangan EUR/USD akhirnya menunjukkan aktivitas. Hasilnya, koordinat 1.1770 ditembus dan kuotasi bergerak ke area level harga 1.1800, dimana harga kembali melambat.

Terdapat sejumlah faktor yang menyebabkan lonjakan lokal dalam aktivitas: stagnansi pasar selama lebih dari 80 jam, yang menarik perhatian yang sangat besar dari trader; latar belakang berita dalam bentuk data statistik mengenai penjualan ritel dan aktivitas bisnis dalam sektor jasa di Eropa, yang dirilis jauh lebih baik dari perkiraan.

Terkait fluktuasi harga saat ini, perlambatan khas tercatat di dalam level 1.1800, yang menghasilkan 25 poin. Jika harga gagal konsolidasi di atas level 1.1810 pada TF 4 jam, ini akan menghasilkan stagnansi berkepanjangan di dalam 1.1770/1.1810, dimana trading perlu dilakukan saat breakdown level tertentu.

- Beli disarankan di harga di atas 1.1810 dengan prospek pergerakan ke 1.1860.

- Jual disarankan di harga di bawah 1.1770, dengan prospek pergerakan ke 1.1730-1.1700.

Di sisi lain, GBP/USD, yang berada dalam tahap koreksi dari local low 1.2674, mencapai level harga yang penting di 1.3000, dimana terjadi perlambatan alami di pasar.

Dalam situasi ini, trader condong pada teori regularitas, dimana koordinat 1.3000, telah berulang kali memainkan peran interaksi dari kekuatan perdagangan dalam sejarah, yang menghasilkan rebound di pasar.

Berdasarkan analisis pada sejarah terdekat, chart trading menunjukkan bahwa dalam periode 10 dan 16 September, harga mendekati level 1.3000, dimana terjadi perlambatan dan rebound harga.

Jika pergerakan ini berulang secara reguler, kami mengharapkan kisah yang sama, dimana harga kembali ke level 1.2900 tidak dikesampingkan.