GBP/USD 1H

Pasangan GBP/USD diperdagangkan dengan bias penurunan kembali pada Jumat, 18 September dan pada malam hari harga mencapai garis Kijun-sen penting dan juga mendekati garis bawah dari channel kenaikan. Dengan demikian, para pelaku pasar menunjukkan bahwa mereka akan kembali menjual pound. Ini juga dibuktikan oleh rebound harga dari area resistance 1.3005 - 1.3025 dan beberapa reversal ke bawah di dekatnya. Jadi sekarang bears hanya perlu melewati channel kenaikan dan pound dapat masuk ke dalam penurunan baru yang panjang. Prospek bullish akan bertahan jika rebound terjdi dari garis Kijun-sen. Kemudan pasangan ini dapat mencoba untuk kembali ke area 1.3005-1.3025 lagi.

GBP/USD 15M

Channel bawah berbalik ke bawah pada timeframe 15 menit, pergerakan menurun mungkin terjadi karena beberapa kegagalan di area 1.3005-1.3025. Laporan Commitments of Traders (COT) yang baru untuk pound, yang dirilis Jumat lalu, sangatlah ekspresif. Laporan sebelumnya menunjukkan bahwa trader profesional menjadi lebih bullish meskipun harga mata uang Inggris turun 700 poin. Laporan COT yang baru ternyata jauh lebih logis. Non-commercial traders menutup 4.500 Buy-contracts (longs) dan membuka 7.000 Sell-contracts (shorts) selama 9-15 September. Dengan demikian, net position untuk kategori trader "non-commercial" turun 11.500 kontrak sekaligus. Ini sangatlah signifikan, karena kelompok ini memegang jumlah total sebanyak 81.000 kontrak. Oleh karena itu, kali ini data laporan COT sama dengan karakter trading dalam pasar valuta asing. Perilaku trader komersial bahkan lebih menarik, karena mereka menutup 37.000 Buy-contracts dan 45,000 Sell-contracts hanya dalam sepekan. Ini menunjukkan bahwa banyak pemain besar saat ini tidak tertarik dalam pound sebagai mata uang investasi. Masa depan Inggris dan ekonominya sangat tidak pasti sehingga trader tidak tertarik dalam membeli atau menjual. Trader komersial adalah hedgers dan menilai dari laporan COT, mereka hanya beralih ke mata uang lain daripada menggunakan pound dalam akun mereka. Laporan COT kali ini tidak banyak membantu dalam memprediksi pergerakan pasangan ini selanjutnya, karena hampir segalanya bergantung pada latar belakang fundamental saat ini.

Latar belakang fundamental untuk pasangan GBP/USD netral untuk hari Jumat. Namun, ini hanya pada hari Jumat. Perdana Menteri Boris Johnson mengatakan bahwa gelombang epidemi kedua telah dimulai di negara tersebut, yang berarti sentimen ekonomi dan aktivitas bisnis dapat diharapkan memburuk dalam waktu dekat. Johnson meyakinkan bahwa pemerintah tidak akan memberlakukan kebijakan karantina yang ketat di negara tersebut, namun bagaimanapun, keputusan tidak berada ditangannya. Jika pandemi mengumpulkan momentum dan melampaui tingkat kasus dari gelombang pertama, maka sistem kesehatan akan kewalahan dalam menangani aliran masuk pasien, maka suka atau tidak, 'lockdown' baru atau karantina 'ketat' harus diberlakukan. Sebagai tambahan, negara tersebut masih memiliki permasalahan dalam bentuk minimnya kesepakatan perdagangan dengan Uni Eropa, serta potensi konflik dengan UE karena RUU baru Johnson mengenai pasar internal Inggris. Kabar sekecil apapun mengenai tiga topik ini dapat memicu penurunan baru untuk pound.

Kami memiliki dua ide trading untuk 18 September:

1) Pembeli, meskipun memiliki dukungan dalam bentuk channel kenaikan, gagal melewati area 1.3004-1.3024 dua kali, jadi kenaikan jangka panjang diragukan. Anda dapat membuka long position jika harga rebound dari Kijun-sen line (1.2910) dan garis channel bawah sementara menarget area resistance 1.3005-1.3025 dan Senkou Span B line (1.3060). Take Profit dalam situasi ini akan sebesar 80 sampai 130 poin.

2) Penjual hanya perlu meninggalkan channel kenaikan dan ini akan membuka prospek-prospek yang luar biasa. Jika harga mencapai di bawah garis kritis (1.2910) dan di bawah channel kenaikan, kami sarankan jual mata uang Inggris sementara menarget 1.2661. Targetnya jauh dan dapat memakan waktu beberapa hari untuk mencapainya. Take profit dalam situasi ini dapat sebesar 200 poin.

Penjelasan untuk gambar:

Level Support dan Resistance adalah level yang berperan sebagai target saat membeli atau menjual pasangan mata uang. Anda dapat menempatkan Take Profit di dekat level-level ini.

Garis Kijun-sen dan Senkou Span B adalah garis dari indikator Ichimoku yang ditransfer ke timeframe per jam dari timeframe 4 jam.

Area support dan resistance adalah area dimana harga telah berulang kali rebound.

Garis kuning adalah garis tren, channel tren dan pola teknikal lainnya.