timeframe 4 jam
Rincian teknikal:
Channel regresi linear atas: arah - ke atas.
Channel regresi linear bawah: arah - ke atas.
Moving average (20; diperhalus) - ke bawah.
CCI: -82.4114
Pasangan mata uang EUR/USD telah memulai babak baru pergerakan turun. Berdasarkan ini, kita dapat menyimpulkan bahwa gerakan turun tersebut akan menjadi lemah dan tidak jelas seperti tiga gerakan turun sebelumnya. Saya juga ingin menyatakan bahwa setiap harga minimum berikutnya lebih tinggi dari yang sebelumnya. Dengan kata lain, bear bahkan tidak dapat memperbarui titik minimum sebelumnya selama lebih dari tiga bulan. Ini berlaku bahkan untuk perdagangan selama sebulan terakhir. Dengan demikian, jika pergerakan turun tidak berlanjut dari posisi saat ini, maka trader berhak memperkirakan pergerakan naik baru ke area maksimum sebelumnya - 1.2011. Sebuah fitur yang menarik adalah setiap harga maksimum sebelumnya juga lebih rendah dari harga berikutnya. Jadi, kita memiliki tren naik klasik seperti di buku teks. Berdasarkan hal tersebut, masa depan mata uang AS masih belum jelas karena bukan peningkatan permintaan dolar yang menyebabkan penguatannya. Agaknya, pembeli di pasar yang menetapkan beberapa posisi beli yang kembali memicu pullback.
Sementara itu, masih sangat sulit untuk mengatakan apa yang memandu trader besar saat membuat keputusan trading. Latar belakang fundamental tetap sangat luas. Ada sejumlah besar faktor yang secara hipotetis dapat memengaruhi preferensi para trader. Untuk kenyamanan, kita dapat menggabungkan semua hal negatif dari luar negeri menjadi satu kelompok: epidemi "virus corona", krisis "virus corona", tidak adanya vaksin, krisis politik (konfrontasi antara Demokrat dan Republik), krisis sosial (skandal rasial, demonstrasi, dan protes), pengangguran tinggi, penurunan terkuat PDB AS, kemungkinan krisis konstitusional (jika Trump menolak menerima hasil pemilu), penurunan imbal hasil obligasi AS. Dengan demikian, situasinya akhir-akhir ini menjadi sedikit lebih baik hanya di bidang epidemiologis. Jumlah kasus "virus corona" yang tercatat setiap hari telah turun menjadi 30-40 ribu. Namun, di sinilah berita positif dari luar negeri habis. Pada pemeriksaan lebih dekat, bahkan satu poin positif ini hampir tidak dapat disebut "positif", karena virus COVID-2019 terus menyebar di antara warga Amerika. Dengan demikian, memperlambat pemulihan ekonomi dan sangat mengurangi aktivitas ekonomi dan bisnis. Tidak ada berita positif yang nyata. Selain itu, masalah besar muncul dengan penerapan paket baru yang merangsang perekonomian. Demokrat dan Republik seharusnya mengambil keputusan bersama pada awal Agustus ketika paket bantuan ekonomi sebelumnya berakhir. Namun, negosiasi sengit berlangsung sepanjang Agustus, dan hasilnya gagal. Jumlah maksimum yang disetujui oleh partai Donald Trump adalah meningkatkan penawaran menjadi $ 1,3 triliun. Demokrat juga setuju untuk menurunkan paket yang diusulkan menjadi 2,2 triliun. Dengan demikian, masih terdapat "ketidaksepakatan" antarpihak sbeesar 0,9 triliun. Ketua DPR, Nancy Pelosi, mengatakan minggu ini bahwa "perbedaan yang tersisa di antara partai-partai tersebut besar". Menurut Pelosi, pemerintahan Donald Trump tidak menyadari parahnya situasi yang dialami warga Amerika yang kehilangan pekerjaan karena "krisis virus corona". "Dalam percakapan kami, saya sekali lagi mengungkapkan harapan saya bahwa Partai Republik akan duduk di meja perundingan dan bekerja untuk menyelamatkan nyawa dan mata pencaharian warga Amerika," ujar Pelosi. Demokrat percaya bahwa tidak mungkin menghemat hal-hal penting di saat krisis dan menawarkan untuk membiayai pengangguran, usaha kecil, anak-anak, sekolah, dan lain-lain dengan paket baru. Partai Republik prihatin dengan 4 triliun utang nasional selama tahun 2020, jadi mereka menyarankan menabung untuk paket bantuan baru, yang juga harus memotivasi warga Amerika yang menganggur untuk kembali bekerja, daripada duduk di rumah dengan tunjangan.
Sedangkan untuk statistik ekonomi biasa, pada Rabu, 2 September, laporan perubahan jumlah karyawan di sektor swasta AS dari ADP yang cukup penting dipublikasikan di Amerika. Laporan ini dianggap paling penting kedua setelah Daftar Upah Non Pertanian. Nilainya sebesar 428.000, sementara prakiraan memprediksikan peningkatan sebanyak 950.000. Kemarin, di Uni Eropa, indeks aktivitas bisnis sedikit lebih tinggi dari nilai prakiraan, dan penjualan ritel, sebaliknya, jauh lebih buruk. Tetapi statistik ini tidak banyak berdampak pada jalannya trading.
Kesimpulan apa yang dapat diambil pada akhirnya? Amerika penuh dengan persiapan untuk pemilu. Sebagian besar berita dari negara ini sekarang terkait dengan Donald Trump atau Joe Biden. Tidak ada berita mengenai "virus corona" atau perselisihan perdagangan dengan China saat ini. Tampaknya topik-topik ini ditunda dan semua orang menunggu untuk melihat siapa yang akan memenangkan pemilu. Setelah jawaban atas pertanyaan ini diketahui, topiknya akan "dilepas dari jeda". Secara umum, latar belakang fundamental tidak berubah dan tentunya tidak menjadi lebih menguntungkan bagi mata uang AS. Dengan demikian, dari sudut pandang fundamental, dolar AS seharusnya tidak tumbuh kuat dibandingkan dengan mata uang euro sekarang. Pada saat yang sama, tidak ada berita dari Uni Eropa. Jadi, tidak ada gunanya mencoba untuk mempertimbangkan latar belakang fundamental Eropa sama sekali. Sedangkan untuk statistik ekonomi makro, sebagian besar laporan terus diabaikan oleh pelaku pasar. Jadi, ternyata kini perhatian akan diberikan pada faktor-faktor teknis yang harus diteruskan melalui prisma latar belakang fundamental umum. Jika hal-hal di Amerika berubah menjadi lebih baik, maka kita dapat memperkirakan hraga terus bergerak ke bawah. Hingga saat ini, penurunan harga dapat berlanjut hanya karena keinginan pembeli untuk menyingkirkan pembelian mata uang euro (untuk menetapkan profit mereka). Akan tetapi, hingga harga menembus minimum lokal terakhir (1.1754 atau 1.1762), pergerakan ke bawah juga tidak akan dapat dilanjutkan.
Selain itu, jangan lupakan pemilu, karena ini akan tetap menjadi topik terpanas di Amerika Serikat. Menurut informasi terbaru, Donald Trump mulai memperkecil jarak dari Joe Biden.
Volatilitas pasangan mata uang euro/dolar pada 4 September sebesar 93 poin dan dikategorikan "tinggi". Jadi, kami perkirakan pasangan ini hari ini akan bergerak di antara level 1.1750 dan 1.1936. Pembalikan indikator Heiken Ashi ke bawah akan menandakan kemungkinan dimulainya kembali pergerakan turun, serta pantulan harga dari garis moving average.
Level support terdekat:
S1 – 1.1719
S2 – 1.1597
S – 1.1475
Level resistance terdekat:
R1 – 1.1841
R2 – 1.1963
R3 – 1.2085
Rekomendasi trading:
Pasangan EUR/USD dapat melanjutkan pergerakan turunnya. Oleh karena itu, disarankan untuk membuka posisi short baru setelah akhir putaran koreksi naik, yang ditandai dengan pembalikan indikator Heiken Ashi ke bawah atau pantulan dari moving average, dengan target di 1.1750. Jika harga ditetapkan di atas moving average, disarankan untuk melakukan trading ke atas dengan target di 1.1936 dan 1.1963.