Untuk membuka posisi long di GBP/USD, diperlukan:

Rally tajam Asia dikaitkan dengan kelemahan Dolar AS, serta kenaikan signifikan dalam emas. Namun, hal ini tidak berlaku pada kenyataan bahwa situasi ekonomi Inggris telah membaik, dan masalah dengan Brexit telah terlupakan. Saat ini, tugas pembeli Pound adalah menerobos dan berkonsolidasi di atas resistance 1.2863, yang membentuk sinyal yang cukup bagus untuk membuka posisi long dengan ekspektasi melanjutkan tren naik ke tertinggi di 1.2906 dan 1.2961, tempat saya sarankan untuk take profit. Mengingat bahwa data ekonomi yang penting untuk Inggris tidak dipublikasikan hari ini, ada kemungkinan bahwa Pound akan terus tumbuh. Namun, pembelian yang lebih benar (correct purchases) akan dilakukan dengan koreksi ke bawah pada GBP/USD ke area support 1.2815 dengan ketentuan bahwa false breakout terbentuk di sana. Saya rekomendasikan membuka posisi long pada Pound untuk rebound di sekitar terendah 1.2763, yang merupakan level resistance yang cukup besar minggu lalu. Tetapi, bahkan uji support ini tidak akan mengarah pada penembusan di pasar bull, yang telah terbentuk sejak awal Juli.

Untuk membuka posisi short di GBP/USD, diperlukan:

Penjual tidak terburu-buru untuk kembali ke pasar, karena perlu memahami mengapa Pound tumbuh tajam selama sesi Asia. Membentuk false breakout ketika mencoba melanjutkan pertumbuhan dan menembus di atas tertinggi 1.2863 akan menjadi sinyal pertama untuk membuka posisi short terhadap tren. Namun, tugas yang lebih penting bagi bears adalah untuk mendapatkan kembali support untuk 1.2815. Konsolidasi di bawahnya akan meningkatkan tekanan pada pasangan dan menyebabkan koreksi ke bawah ke area terendah 1.2763, tempat saya merekomendasikan take profit. Jika penjual tidak cepat-cepat kembali ke pasar dan melewatkan resistance di 1.2863 di paruh pertama hari, yang terbaik adalah meninggalkan posisi short sebelum memperbarui tertinggi 1.2906 atau menjual GBP/USD segera pada rebound dari resistance 1.2961 berdasarkan koreksi 30-40 poin dalam sehari. Tekanan pada Pound akan segera kembali segera setelah pembicaraan Brexit dimulai lagi.

Sinyal indikator:

Moving Averages

Trading dilakukan di atas moving average 30 dan 50, yang mengindikasikan kelanjutan pasar bull.

Catatan: Periode dan harga moving average dipertimbangkan oleh penulis pada grafik per jam H1 dan berbeda dari definisi umum moving average harian klasik pada grafik D1 harian.

Bollinger Bands

Jika Pound turun, support akan diberikan oleh batas rata-rata indikator di area 1.2790. Anda dapat membeli Pound segera setelah rebound dari batas bawah indikator di area 1.2720.

Deskripsi indikator

• Moving Average (moving average menentukan tren saat ini dengan smoothing out volatilitas dan noise). Periode 50. Grafik berwarna kuning.
• Moving Average (moving average menentukan tren saat ini dengan smoothing out volatilitas dan noise). Periode 30. Grafik berwarna hijau.
• Indikator MACD (Moving Average Convergence/Divergence — moving average convergence/divergence) Fast EMA periode 12. Slow EMA periode hingga 26. SMA periode 9.
• Bollinger Bands (Bollinger Bands). Periode 20.
• Trader non-komersial adalah spekulan, seperti trader individual, hedge funds dan institusi besar yang menggunakan pasar berjangka untuk tujuan spekulatif dan memenuhi persyaratan tertentu.
• Posisi long non-komersial merepresentasikan total posisi long terbuka pada trader non-komersial.
• Posisi short non-komersial merepresentasikan total posisi short terbuka pada trader non-komersial.
• Total posisi net non-komersial adalah perbedaan antara posisi short dan long pada trader non-komersial.