4-hour timeframe
Detail teknikal:
Linear regression channel atas: arah - sideways.
Linear regression channel bawah: arah - sideways.
Moving average (20; smoothed) - sideways.
CCI: 40.6631
Selama dua hari perdagangan pekan ini, pasangan euro/dolar memulai dengan koreksi penurunan, yang berpeluang besar berakhir di dekat garis moving average. Rebound harga dari moving average dapat memicu kelanjutan pergerakan kenaikan. Kami masih yakin bahwa opsi "koreksi melawan koreksi" terus dieksekusi dan mata uang euro akan melanjutkan pertumbuhannya ke level psikologis 1.1000. Namun, jika trader berhasil mencapai di bawah moving average, tren akan berubah ke tren penurunan dan posisi short akan menjadi relevan.
Pada masa dimana hampir tidak ada yang terjadi di pasar, dan kalender statistik makroekonomi tampak seperti gambar padang rumput yang luas di wilayah barat Amerika, kami sarankan untuk sekali lagi fokus pada topik terpenting untuk seluruh dunia, virus corona. Sayangnya, hanya ada beberapa kabar positif mengenai topik ini. Sebagai contoh di AS, virus COVID-19 telah membunuh lebih dari 22.000 orang dan kepala spesialis penyakit menular AS, Anthony Fauci, mengatakan bahwa jika pemerintah memulai karantina lebih awal, banyaknya korban jatuh dapat dihindari. Ia juga mengatakan bahwa gelombang kedua epidemi mungkin muncul pada musim gugur atau dingin 2020. Ini mengancam pemilihan presiden AS, karena banyak pemilih tidak mau atau tidak dapat datang ke tempat pemungutan suara. Namun, pemilihan masih jauh. Andrew Cuomo, Gubernur negara bagian New York, negara bagian yang paling terdampak oleh pandemi, mengatakan bahwa jumlah kasus baru infeksi virus corona terus menurun, namun masih terlalu dini untuk membahas mengenai peluang pelonggaran karantina. Namun, di seluruh negeri, yaitu di sebagian besar negara bagian, pembatasan karantina dapat mulai diangkat pada awal Mei. Ini juga dilaporkan oleh direktur Institut Penyakit Menular, Dr. Fauci. Ia yakin bahwa hanya pada akhir April, saat, menurut estimasi pakar, "puncak" wabah akan berlalu, memungkinkan untuk menilai situasi di negara tersebut dan hanya bergantung pada hasilnya akan mungkin bagi pihak berwenang untuk memutuskan pelonggaran beberapa langkah karantina. Keputusan berbeda diambil di berbagai negara, namun tetap, ekonomi dapat mulai pulih di bulan kelima tahun ini, yaitu Mei. Pada waktu yang sama, Dr. Fauci memperingatkan bahwa risiko wabah virus corona yang baru sangatlah tinggi jika pemerintah AS terburu-buru mengangkat karantina. Kepala spesialis penyakit menular tersebut meyakini bahwa seluruh aktivitas bisnis tidak akan dapat langsung dimulai, jadi bagaimanapun, keluar dari karantina secara bertahap dan berhati-hati sangat penting. Namun, menurut Fauci, orang-orang masih akan terus terinfeksi dengan virus baru hingga vaksin ditemukan.
Opini yang kurang lebih sama juga disuarakan oleh spesialis WHO, yang baru-baru ini dikritik Donald Trump, dengan ancaman akan menghentikan pendanaan. david Nabarro, juru bicara untuk direktur WHO untuk pandemi virus corona mengatakan: "Kami tidak yakin virus corona ini akan berlalu dalam beberapa gelombang, seperti halnya flu. Menurut kami virus ini akan menghantui kemanusiaan untuk waktu yang cukup lama sampai vaksin yang dapat melindungi kita ditemukan." Nabarro juga mencatat bahwa ada tanda-tanda bahwa penyebaran virus melambat di Eropa dan AS, namun di negara-negara lain, virus COVID-19 menyebar dengan kecepatan yang sama.
Pada waktu yang sama, upaya pembuatan vaksin melawan COVID-19 terus berlanjut di banyak negara di dunia. Kit atelah membahas perkembangan dan penemuan para ilmuwan Turki dan Australia. Hari ini, diketahui bahwa Tiongkok mulai melakukan percobaan klinis sebuah vaksin melawan virus corona. Dilaporkan bahwa vaksin ini akan menjadi yang ketiga di dunia yang telah memasuki tahap uji coba. Namun, bukan hanya Tiongkok atau AS yang ingin menciptakan vaksin. Menurut WHO, proses pembuatan vaksin berlangsung pada kecepatan yang sangat tinggi. Semua produsen obat mencoba menciptakan vaksin. Saat ini, sudah ada 70 tipe vaksin, tiga diantaranya tengah diuji coba pada manusia. Vaksin yang paling maju adalah vaksin dari Tiongkok yang disebutkan di atas, dikembangkan oleh CanSino Biologics Inc dan Beijing Institute of biotechnology. Perlu dicatat bahwa proses pembuatan vaksin tengah dipacu oleh semua perusahaan farmasi karena jelas bahwa tidak mungkin mengalahkan virus hanya dengan langkah karantina. Virus akan datang kembali. Dengan demikian, industri farmasi ingin mencapai hasil yang tak pernah dilakukan sebelumnya dan menciptakan vaksin dalam setahun. WHO dalam gilirannya, yakin bahwa virus akan terus kembali hingga semua atau sebagian besar manusia divaksin.
Sementara itu, Bill Gates, seorang milyarder dan filantropi asal Amerika, mengatakan vaksin virus corona dapat diciptakan dalam satu tahun. Namun, untuk memulai produksi massal obat, anda perlu memperlonggar prosedur pemeriksaan keamanan. The Bill Gates Foundation dan istrinya mulai mendanai perusahaan Amerika Inovio untuk memulai uji coba klinis vaksin versi Amerika. Bill Gates sendiri mengingat bahwa pada 2015 ia memperingatkan potensi epidemi global. Sekarang, menurut pendiri Microsoft tersebut, manusia akan sangat menyesal jika tidak menginvestasikan cukup uang dalam sektor kesehatan, dan khususnya dalam melawan epidemi.
Pada waktu yang sama, Jerman menawarkan metode paling radikal untuk melawan virus corona. Sebagai contoh, ahli epidemiologi Jerman, Alexander Kekule, yakin bahwa orang usia muda dan anak-anak harus dikecualikan dari karantina dan membiarkan mereka terinfeksi. Menurut Kekule, berdasarkan perhitungan yang paling optimis, vaksin akan muncul dalam periode enam bulan sampai satu tahun. Sebelum vaksin tersedia, karantina tidak dapat dipertahankan terus, karena ekonomi dapat benar-benar runtuh. Kekule justru menawarkan opsi pengembangan imunitas orang di bawah usia 50 tahun. Menurutnya, mereka yang berusia di bawah 50 tahun kemungkinan kecil sakit atau meninggal akibat virus corona. Orang lanjut usia harus dilindungi dan diisolasi di rumah. Di Jerman, pandangan paling umum adalah untuk mengalahkan pandemi, penting untuk mengembangkan apa yang disebut imunitas kolektif. Dengan demikian, sekitar 70% penduduk harus terinfeksi. Ilmuwan Tiongkok juga memperhatikan fakta bahwa orang-orang yang telah selesai dirawat di rumah sakit membentuk terlalu sedikit antibodi untuk membentuk imunitas yang stabil dalam melawan virus. Dan gejala ini dianggap sangat penting oleh para imluwan Tiongkok. Karena jika virus corona itu sendiri tidak dapat menyebabkan produksi antiibodi yang cukup, maka vaksin tidak dapat mencapai efek yang diinginkan.
Volatilitas pasangan mata uang euro/dolar terus menurun dan telah mencapai 87 poin pada 14 April. Dengan demikian, pasar terus tenang dan kembali ke normal. Hari ini, penurunan lain volatilitas mungkin terjadi karena kalender berita yang kosong. Kami mengharapkan harga akan bergerak di antara level 1.0836 dan 1.1010 pada 14 April. Membalikkan indikator Heiken Ashi mengarah naik akan menandakan akhir dari koreksi penurunan.
Level support terdekat:
S1 - 1.0864
S2 - 1.0742
S3 - 1.0620
Level resistance terdekat:
R1 - 1.0986
R2 - 1.1108
R3 - 1.1230
Rekomendasi trading:
Pasangan EUR/USD telah memulai pergerakan korektif. Dengan demikian, trader sekarang disarankan untuk mempertimbangkan order pembelian dengan target level Murray "2/8"-1.0986 dan 1.1010, setelah harga rebound dari moving average. Disarankan untuk jual euro/dolar setelah harga ditetapkan di bawah target pergerakan di 1.0864 dan 1.0864.