Untuk membuka posisi long pada GBP/USD anda harus:

Kemarin, data pasar buruh Inggris membantu pound mencapai batas atas channel samping di 1.3052, namun, tidak mungkin pound melampaui batasnya. Sebagai hasilnya, bulls bahkan tidak mencapai area 1.3010, dimana di bawah level ini trading kini dilakukan. Dari laporan COT (Commitment of Traders) untuk 11 Februari, terdapat kenaikan posisi non-profit long dari 59.650 menjadi 65.000, sementara posisi non-profit short terus turun dan berjumlah 43.922 dibandingkan dengan 46.672 sepekan sebelumnya. Hasilnya, posisi net non-profit hampir naik dua kali lipat ke level 21.084 dari 12.000, yang menandakan sentimen pasar bullish dalam jangka menengah. Rilis laporan inflasi yang penting hari ini dapat menentukan arah pound. Harga kembali dan konsolidasi di level 1.3010 akan menjadi sinyal pertama untuk membuka posisi long dalam GBP/USD, yang akan menyebabkan pertumbuhan yang lebih besar di area tertinggi 1.3052, dimana arah harga selanjutnya bergantung pada level ini. Konsolidasi di atas level ini akan membuka jalur langsung ke area 1.3093 dan 1.3133, dimana saya sarankan untuk take profit. Dalam skenario menjaga tekanan pada pound, lebih baik kembali ke posisi long hanya setelah breakout palsu terbentuk di area support 1.2967, namun saya sarankan membeli GBP/USD langsung untuk rebound setelah mengupdate level rendah di 1.2928.

Untuk membuka posisi short pada GBP/USD anda harus:

Bears hari ini akan mengawasi dengan seksama laporan pada indeks harga konsumen di Inggris, karena inflasi yang lemah akan memungkinkan Bank of England untuk menurunkan suku bunga tanpa ragu jika memang diperlukan. Pembentukkan breakout palsu di area resistance 1.3010 akan menjadi sinyal langsung untuk membuka posisi short, yang akan menyebabkan harga menyentuh level rendah di 1.2967 dan 1.2928, dimana saya sarankan untuk take profit. Jika tingkat inflasi tidak selemah yang diharapkan para ekonom, maka bulls akan kembali mencapai area 1.3010. Dalam situasi ini, paling baik mempertimbangkan posisi short baru hanya setelah mengupdate level tinggi di 1.3052, atau jual GBP/USD langsung untuk rebound dari area 1.3092 dengan tujuan koreksi penurunan sebesar 20-30 poin.

Sinyal-sinyal indikator:

Moving averages

Trading dilakukan di bawah moving average 30 dan 50, yang menjaga peluang kelanjutan penurunan dalam pound.

Bollinger bands

Harga menembus batas bawah indikator di area 1.2975 akan meningkatkan tekanan pada pasangan ini. Tembusan melalui level atas 1.3040 akan menyebabkan kenaikan GBP/USD.

Deskripsi indikator

• Moving average (moving average menentukan tren terkini dengan memperhalus volatilitas dan noise). Period 50. Grafik ditandai dengan warna kuning.
• Moving average (moving average menentukan tren terkini dengan memperhalus volatilitas dan noise). Period 30. Grafik ditandai dengan warna hijau.
• Indikator MACD (Moving Average Convergence / Divergence - Moving Average Convergence / Divergence) Fast EMA period 12. Slow EMA period 26. SMA period 9
• Bollinger Bands (Bollinger Bands). Period 20
• Trader non-profit adalah spekulan, seperti trader individual, hedge funds dan institusi besar yang menggunakan pasar berjangka untuk tujuan spekulatif dan memenuhi persyaratan tertentu.
• Posisi nonprofit long menunjukkan total posisi long yang dibuka trader nonprofit.
• Posisi nonprofit short menunjukkan total posisi short yang dibuka trader nonprofit.
• Total posisi net nonprofit adalah perbedaan antara posisi short dan long dari trader nonprofit.