The Reserve Bank of India (RBI) menolak pembentukan formal unit untuk penelitian mengenai teknologi kecerdasan artifisial dan Blockchain. Penjelasan ini menyusul investigasi yang dilaksanakan oleh salah satu surat kabar keuangan di India. Surta kabar tersebut muncul beberapa pekan setelah isu mulai beredar bahwa bank sentral akan mendirikan unit yang diduga untuk menyelidiki dan kemungkinan mengembangkan regulasi untuk teknologi baru. Dalam sebuah artikel tentang dugaan pembuatan unit tersebut, Economic Times mengutip dua sumber anonim yang "familiar dengan rencana bank sentral." Namun, salah satu jurnalis menyerahkan Hak Untuk Informasi (RTI) untuk mengkonfirmasi informasi yang diberikan dalam artikel tersebut dan mendapatkan lebih banyak informasi mengenai unit baru tersebut. Sebagai tanggapan, RBI menulis: "Tidak ada unit baru yang diciptakan secara resmi di RBI untuk tujuan (Blockchain, Kripto dan AI) yang disebutkan dalam pernyatan dalam RTI".

Dengan demikian, sementara RBI telah menyiapkan satu unit untuk "mempelajari dan memberikan panduan mengenai keinginan dan kelayakan mata uang digital bank sentral", tampak bahwa posisinya terkait dengan penggunaan kripto dalam arti yang lebih umum belum menjadi lebih menguntungkan.

Sekarang mari kita lihat gambar teknis Bitcoin pada kerangka waktu H4. Harga telah menembus ke bawah support teknis lokal di level $6.413 dan sekarang tengah menuju level $6.289 (support). Namun, harga akan tetap di dalam konsolidasi horizontal, karena level utama untuk penembusan terletak di titik $6.056. Kondisi pasar sekarang tengah sedikit oversold pada kerangka waktu ini dan momentum tetap netral.