03.04.202307:50:00UTC+00Aktivitas Manufaktur China Terhenti di Bulan Maret

Aktivitas manufaktur China terhenti di bulan Maret setelah meluas di laju tercepat dalam delapan bulan karena permintaan luar negeri yang lemah. Purchasing Managers' Index manufaktur Caixin turun ke 50,0 di bulan Maret dari ketinggian delapan bulan dari 51,6 di Februari, hasil survei dari S&P Global ditunjukkan hari Senin. Angka menunjukkan kondisi bisnis yang stabil di akhir kuartal pertama. Namun, data survei PMI resmi yang dirilis minggu lalu lebih optimis dibandingkan hasil hari ini. NBSPMI manufaktur turun sebsar 51,9 di bulan MAret dari 52,6 di bulan sebelumnya. Sementara itu, PMI non-manufaktur, yang mempertimbangkan kondisi bisnis dalam jasa dan konstruksi, naik menjadi 58,2 dari 56,3 satu bulan lalu. Peningkatan yang relatif moderat dan berumur pendek di PMI manufaktur swasta pada kuartal pertama menunjukkan bahwa sektor industri hanya menerima dorongan terbatas dari pembukaan kembali, kata ekonom Capital Economics Sheana Yue. Produksi manufaktur naik sedikit setelah naik dengan kuat di bulan sebelumnya, survey S&P menunjukkan. Produksi naik sesuai dengan permintaan klien. Demikian pula, pesanan baru naik di laju yang lebih lemah di bulan Maret. Sejumlah perusahaan menyebutkan permintaan klien dan jumlah yang meningkat ditengah langkah pelonggaran terkait pandemi, sementara itu yang lainnya mengalami penjualan yang relatif lemah. Pada waktu yang sama, bisnis ekspor kembali turun ke zona penurunan. Ketenagakerjaan dalam sektor manufaktur sedikit turun di bulan Maret seiring responden yang menunjukkan bahwa perusahaan memutuskan untuk tidak mengganti pekerja sukarela untuk memangkas biaya. Tekanan kapasitas tetap relatif ringan dengan tunggakan pekerjaan meningkat pada tingkat marjinal. Aktivitas pembelian meningkat secara moderat untuk bulan kedua berturut-turut dengan kenaikan berkelanjutan dalam pekerjaan dan produksi baru. Penggunaan yang lebih besar dari persediaan yang ada karena biaya pembelian yang lebih tinggi, menyebabkan pengurangan persediaan barang pra-produksi lebih lanjut. Pada front harga, survei menunjukkan bahwa biaya input tetap tidak berubah, dengan mengakhiri urutan lima bulan inflasi. Sementara itu, harga jual turun sedikit karena perusahaan mengindikasikan bahwa upaya untuk tetap kompetitif memiliki kekuatan harga yang terbatas. Selain itu, produsen tetap sangat optimis bahwa produksi akan naik dari level saat ini selama tahun depan. Di bulan Maret, terdapat tanda kelemahan dalam kenaikan yang terlihat setelah pencabutan kebijakan nol-Covid, seperti yang ditunjukkan oleh data survei, Wang Zhe, seorang ekonom senior di Caixin Insight Group mengatakan. Ekonom mencatat bahwa pondasi untuk pemulihan ekonomi belum kuat. "Selanjutnya, pertumbuhan ekonomi akan tetap bergantung pada dorongan permintaan dalam negeri, khususnya peningkatan dalam konsumsi rumah tangga" ucap Zhe.